Mohon tunggu...
charles dm
charles dm Mohon Tunggu... Freelancer - charlesemanueldm@gmail.com

Verba volant, scripta manent!

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Artikel Utama

Akhir yang Pilu untuk Ahsan dan Hendra

30 September 2016   16:52 Diperbarui: 1 Oktober 2016   17:55 1106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seperti diungkapkan Ahsan, perpisahan mereka tidak hanya untuk membagi pengalaman dan menuntun para pemain muda, juga mengembalikan rasa percaya diri dan memulihkan semangat mereka. Bersama sejak 2002 silam bukan waktu yang singkat sehingga butuh penyegaran. 

“Saya berharap bisa mengembalikan rasa percaya diri dan mau mengembalikan tenaga. Semoga kami bisa lebih baik lagi kedepannya,” tandas Ahsan.

“Semoga saya bisa memberi pengalaman yang cukup untuk Rian, dia juga harus cepat belajar,” timpal Hendra.

Perceraian Hendra/Ahsan otomatis membuka ruang bagi ganda muda lainnya. Saat ini Indonesia memiliki dua pasangan pelapis yang kini berada di lingkaran 14 dunia yakni Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (11 dunia) dan Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi (14 dunia).

Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon juara Australia Open 2016/tribunnews.com.
Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon juara Australia Open 2016/tribunnews.com.
Dibanding Angga/Ricky performa Marcus/Kevin sepanjang tahun ini cukup menggembirakan. Keduanya dua kali meraih mahkota juara turnamen super series yakni Australia Open dan India Open. Di dua turnamen itu Marcus/Kevin menumbangkan Angga/Ricky yang semula lebih digadang-gadang sebagai penerus Hendra/Ahsan. Satu gelar lagi direngkuh di level grand prix di Malaysia Masters.

Apakah Marcus/Kevin dan Angga/Ricky siap mengambil posisi Hendra/Ahsan? Kita lihat saja nanti.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun