Mohon tunggu...
charles dm
charles dm Mohon Tunggu... Freelancer - charlesemanueldm@gmail.com

Verba volant, scripta manent!

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Artikel Utama

Apakah Sudah Saatnya Hendra dan Ahsan Berpisah?

8 September 2016   15:59 Diperbarui: 9 September 2016   10:40 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Latar belakang di atas tentu belum cukup mengabsahkan 'perceraian' mereka. Hendra/Ahsan masih memiliki kualitas untuk bersaing. Namun sebagai satu pasangan, grafik penampilan mereka terlihat menurun, dan diperkuat dengan rangking dunia yang kini merosot ke urutan lima.

Karena itu perpisahan Hendra/Ahsan bukanlah akhir dari karir mereka. Mereka berpisah untuk disandingkan dengan pasangan baru, para penerus. Kehadiran mereka diharapkan bisa memotivasi, dan memberikan tambahan pelajaran kepada para junior.

Herry IP telah menyiapkan pasangan baru bagi Hendra dan Ahsan yakni Rian Agung Saputro dan Berry Angriawan. Saat ini Rian/Berry tercatat sebagai satu pasangan namun prestasi mereka tak secemerlang dua ganda pelatnas lainnya yakni Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo serta Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi. Secara prestasi, dan tercermin dalam peringkat dunia Rian/Berry (kini di rangking 22 dunia) jelas tertinggal dari Marcus/Kevin dan Angga/Ricky yang kini berada di rangking 11 dan 13 dunia.

“Saya merasa Rian dan Berry masih belum konsisten di pertandingan, jadi akan dicoba lagi sama Hendra dan Ahsan,” papar Herry.

'Perceraian' Hendra/Ahsan dan terbentuknya pasangan baru Hendra/Rian dan Ahsan/Berry diharapkan membuka jalan untuk melahirkan pasangan gado-gado yang tangguh. Bukan mustahil, setelah Hendra pensiun, Ahsan dan pasangannya bisa melanjutkan kejayaan, sama seperti saat Hendra ditinggalkan Markis Kido kemudian berpasangan dengan Ahsan.

Apakah pasangan penerus itu adalah dalam diri Ahsan dan Berrry? Seperti dikatakan Herry IP, dua turnamen terbuka di Denmark Open Superseries Premier (18-23 Oktober) dan Perancis Open Super Series (25-30 Oktober) menjadi ajang uji coba. Dari sana kita bisa melihat ada tidaknya tanda-tanda positif itu.

Sambil menanti kiprah dua pasangan baru itu, dua turnamen terdekat, di Tokyo dan Seoul tetap menarik dinanti. Di sana kita melihat perjuangan Hendra/Ahsan meraih kado perpisahan yang indah.Terlepas dari itu, untuk semua prestasi dan kebanggaan yang telah mereka persembahkan, kita patut angkat topi dan berterima kasih.

Daftar juara Hendra/Ahsan:

2013 :
Juara Malaysia Open Super Series
Juara Indonesia Open Super Series Premier
Juara Singapura Open Super Series
Juara BWF Championship
Juara Japan Open Super Series
Juara BWF Superseries Finals

2014
Juara ALL England
Juara Hongkong Open Super Series
Medali emas Asian Games Incheon

2015
Juara Malaysia Open Super Series Premier 2015
Juara BWF Championship
Juara BWF Super series Finals

2016
Thailand Masters

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun