Mohon tunggu...
charles dm
charles dm Mohon Tunggu... Freelancer - charlesemanueldm@gmail.com

Verba volant, scripta manent!

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Tunggal Putri Tak Tersisa, 12 Wakil Indonesia Bertempur di Putaran Dua

27 April 2016   21:44 Diperbarui: 27 April 2016   21:51 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

“Sejujurnya hari ini saya tampil dibawah performa banget. Semuanya lagi nggak enak. Mulai gerakan kaki, pukulan, semuanya nggak enak. Saya juga terus merasa dikejar lawan, padahal seharusnya tidak boleh seperti itu. Saya jadi berasa capek di lapangan. Apalagi shuttlecock juga berat, jadi butuh tenaga ekstra. Tapi untungnya saya bisa bangkit dan memenangkan pertandingan. Di babak berikutnya saya harus mengatasi hal ini,” ungkap Jonatan.

Sementara itu, dua tunggal putra lainnya kandas. Ihsan Maulana Mustofa belum berhasil melewati rintangan jagoan Tiongkok Lin Dan. Walau sempat memaksa hingga rubber game, Ihsan akhirnya kalah 9-21, 21-14 dan 19-21.

“Salahnya di game pertama saya terlalu mudah buang poin. Jadi nggak sempat buat menguras tenaganya dia dulu. Tapi di game kedua saya yakin dengan permainan saya sendiri, sama sabar di lapangan,” ungkap Ihsan.

Seperti Ihsan, Anthony Sinisuka Ginting pun kandas di tangan wakil Hong Kong Wong Wing Ki Vincent.

Ganda putra dan campuran

Di sektor ganda putra Indonesia menempatkantiga wakil yakni Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi dan Gideon Fernaldi/Kevin Sanjaya.

Angga/Ricky lolos setelah melibas wakil Uzbekistan Amrullo Bakhshullaev/Artyom Savatyugin, 21-10 dan 21-7.

Masuk ke babak dua, Angga/Ricky yang ditemparkan sebagai unggulan delapan akan menghadapi pasangan non unggulan dari Tiongkok Liu Xiaolong/Qiu Zihan.

Angga/Ricky yang sedang berjuang keras lolos ke Olimpiade, walau sangat kecil, bertekad mencapai podium utama.

 “Turnamen ini udah penghitungan poin terakhir. Posisi kami bisa dibilang berat untuk lolos Olimpiade. Jadi di sini kami mau main maksimal aja, kalau bisa juara. Kalau hasilnya baik, hitung-hitung bisa jadi penghibur kami,” ungkap Ricky.

Berbeda dengan tiga wakil lainnya, Berry Angriawan/Rian Agung Saputro belum mampu mengatasi unggulan empat asal Tiongkok, Zhang Nan/Fu Haifeng. Berry/Rian menyerah  12-21 dan 13-21.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun