Mohon tunggu...
charles dm
charles dm Mohon Tunggu... Freelancer - charlesemanueldm@gmail.com

Verba volant, scripta manent!

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Antonio Conte untuk Chelsea, Orang Benar di Tempat yang Tepat?

8 April 2016   16:34 Diperbarui: 8 April 2016   21:13 473
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mimpi Abramovic untuk menjadi juara Eropa sempat terwujud di masa kepelatihan Roberto Di Matteo. Ditunjuk sebagai pelatih interim menyusul pemecatan Villas-Boas, pria kelahiran Swiss itu berhasil mengawinkan gelar Liga Champions dan Piala FA di musim pertamanya. Namun, kegagalan mempertahankan konsistensi Chelsea membuatnya hanya enam bulan menangani John Terry dan kolega.

Dua pelatih berikutnya, Rafa Benitez dan Mourinho berhasil mendulang gelar. Sayang Benitez tak berumur panjang di sana. Sebagai pelatih interim di sisa musim 2012/2013, mantan pelatih Liverpool itu hanya mampu mempersembahkan gelar Liga Europa dan membawa timnya finish di tempat keempat Liga Primer Inggris, sebelum akhirnya angkat kaki juga.

Kembali dipercaya sebagai pelatih, Mourinho hanya dua musim melatih. Setelah merengkuh gelar Liga Primer Inggris dan Piala Liga (musim 2014/2015), performa timnya terus menukik tajam. Bulan Desember tahun lalu, kariernya berakhir secara menyakitkan. Ia dipecat dan meninggalkan timnya di ambang zona degradasi.

Sebagai manajer sementara Hiddink belum juga menunjukkan kesuksesan. Rupanya peninggalan keterpurukan Mourinho masih terlalu berat bagi mantan pelatih timnas Belanda itu. The Blues hampir pasti tanpa gelar musim ini dan tengah berjuang bangkit di pentas domestik. Abramovic pun tak ambil pusing, langsung menunjuk Conte sebagai suksesor sejak musim depan.

Tanda tanya besar pun menyeruak, apakah Conte akan bernasib sama seperti para pendahulunya? Tentu, dalam sebuah klub sepakbola, sebagaimana telah terbukti selama ini, hal seperti itu bukan tak mustahil terjadi. Namun, tak sedikit pelatih yang selalu berada di jalur positif seperti yang ia torehkan di Juventus dan timnas Italia.

Conte masih memiliki waktu berpikir dan merenungkan misi bersama The Blues. Sebelum mulai menduduki ‘kursi panas’ di musim panas mendatang. Berbagai perubahan sudah pasti terjadi. Ia dikenal sebagai sosok yang fleksibel dengan permainan modern. Bahkan ia digadang-gadang akan melakukan sejumlah ekperimen, termasuk mengubah pakem tim yang telah bertahan selama lima tahun terakhir. Di antaranya dengan memainkan tiga pemain di lini belakang.

Relasinya yang baik dengan sejumlah pemain bintang akan memuluskan langkahnya untuk membangun tim impian. Dengan uang berlimpah sang pemilik, bukan tidak mungkin, Conte akan mendatangkan Paul Pogba dari Juventus, gelandang Bayern Muenchen Arturo Vidal, pemain AS Roma Radja Nainggolan, striker yang sedang gelisah bersama Paris Saint-Germain Edinson Cavani serta bintang Napoli Gonzalo Higuain seperti yang diidamkannya.

Termasuk menarik kembali Romelu Lukaku dari Everton dan pemain pinjaman Roma dari Stutgart Antonio Rudigier untuk mengisi lini belakang. Tak terkecuali memulangkan pemain yang disebut-sebut menjadi biang hengkangnya Conte dari Juventus, yakni Juan Cuadrado. Selain modal sumber daya pemain, kerja keras, disiplin dan komitmen seperti yang dihidupi selama ini amat diperlukan. Sudah pasti semangat yang sama akan  merasuki tim. Dan mengganggu kemapanan para pemain bengal seperti Diego Costa.

Akhirnya, kita menanti kiprah Conte selepas putaran final Piala Eropa. Dengan bantuan lima orang saudaranya Gianluca, Angelo Alessio, Massimo Carrera, Paolo Bertelli dan Mauro Sandreani diharapkan Conte bisa cepat beradaptasi, selanjutnya mampu menjawab pertanyaan apakah ia orang benar di kursi pelatih Si Biru.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun