Apakah Arsene Wenger dan Mourinho akan bersalaman malam nanti? Atau sisi lapangan Stamford Bridge akan menghadirkan seteru jilid berikutnya?
Pertanyaan menarik ini tak bias dilepas saat Derbi London menjelang. Perseteruan di partai Community Shield musim lalu menjadi salah satu titik dari perjalanan taka da ujung seteru kedua juru taktik itu.
Perang kata-kata tak terhindarkan. Mourinho dan Wenger saling dorong di sisi Stadion Wembley ketika anak-anak asuh mereka sedang berjuang. Puluhan ribu pasang mata menyaksikan tingkat kedua juru taktik sambil tersenyum lirih.
Arsenal unggul satu gol atas The Blues. Itulah kemenangan pertama Wenger atas Mourinho di 14 kesempatan terakhir. Wenger dan Mourinho pun semakin tak akur.
Konflik Wenger dan Mourinho memiliki riwayat panjang. Wenger dengan enteng menyindir Chelsea yang tak memiliki pemain homegrown selain John Terry.

Mourinho tak mau kalah. Ia balas menyebut Wenger sebagai seorang voyeur yang hanya gemar mengintip tim lain. Dengan tegas pria Portugal itu menyebut tingkah Wenger itu sebagai penyakit.
Perang urat saraf antara keduanya terus saja berlanjut. Ketegangan keduanya sedikit mereda saat Mourinho meninggalkan Stamford Bridge pada September 2007.
Mulut pedas Mourinho terus memangsa Wenger. "Apakah mereka tahu bahwa Arsene Wenger hanya memiliki 50 persen dari kemenangan di liga Inggris?,”kritik Mourinho setahun kemudian saat menjadi pelatih Real Madrid.
Wenger tak mau kalah. Ia menemukan momentum untuk balas menyerang ketika Xabi Alonso dan Sergio Ramos harus menjalani suspensi dan absen menghadapi Galatasaray di Liga Champions.
"Ketika Anda melihat tampilannya di televisi itu adalah demonstrasi terbaik untuk berpikir: 'Tidak pernah melakukan itu lagi'. Ini terlihat, terus terang, mengerikan. Sayang sekali untuk melihat bahwa itu dari klub besar,"celetuk Wenger.
Mourinho tak mau kalah. Kekalahan Arsenal di Liga Champions membuat Mourinho dengan santai menyebut Wenger harus memperhatikan timnya dengan komposisi para pemain muda yang telah beranjak tua.

“Chelsea telah bermain dua kali melawan Man United, mereka bisa menjual dirinya pekan lalu. Saya pikir jika Anda ingin menghormati keadilan untuk semua orang, ini seharusnya tidak terjadi,"kritik Wenger. Mourinho santai menyebut bahwa komentar Wenger seperti itu bukan hal baru.
Hubungan Wenger dan Mourinho pun meningkat. Dari perang kata-kata menjadi adu fisik. Itu terjadi pada Oktober 2014 ketika Wenger mendorong Mourinho di sisi lapangan Stamford Bridge.
Pada April lalu, Mourinho dengan enteng menyerang fans Arsenal sambil menyindir Wenger ketika Chelsea memilih bermain imbang menghadapi tuan rumah Arsenal di Stadion Emirates untuk mengunci gelar Liga Inggris pertama kalinya sejak Mourinho kembali.
Menjawan teriakan membosankan dari para fans Arsenal yang tak simpatik dengan cara Chelsea ‘bermain aman’ Mourinho berseloroh, "Kau tahu, membosankan saya pikir adalah 10 tahun tanpa gelar Itu sangat membosankan Anda mendukung klub dan Anda sedang menunggu, menunggu, menunggu selama bertahun-tahun tanpa Liga Premier.. gelar, jadi itu sangat membosankan. Tapi mungkin mereka tidak bernyanyi untuk kami. "
Sampai kapan kedua rival sekota ini berseteru? Mungkinkah malam ini akan menjadi momen rekonsiliasi keduanya atau jangan-jangan ‘perang’ terus berlanjut...tanpa akhir..
Lupakan tingkah Mourinho-Wenger,,,,kita fokus saja menyaksikan kedua tim berlaga..karena untuk itulah kita melewatkan akhir pekan ini di depan televisi...
Info
Chelsea akan tampil tanpa sejumlah pilar. Pemain Brasil Willian.tengah mengalami masalah hamstring yang dialami saat kemenangan Chelsea atas Maccabi Tel Aviv di matchday pertama Liga Champions.
Striker Radamel Falcao pun absen. Playmaker Oscar tengah mengalami masalah pada lutut dan Pedro yang masih mengalami ganggpuan paha dalam kondisi meragukan untuk tampil.
Selain itu, Petr Cech diharapkan akan berada di bawah mistar gawang Arsenal untuk melawan mantan klubnya.
Per Mertesacker diharapkan tampil setelah absen empat pertandingan karena sakit.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI