Mohon tunggu...
CHARISMA AORALINE HAFIDHA
CHARISMA AORALINE HAFIDHA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S1 Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik, Universitas Jember

Mahasiswa S1 Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik, Universitas Jember

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Konsep Barang Publik dan Privat: Membedakan Kebutuhan Bersama dan Kebutuhan Individu

11 Mei 2024   16:00 Diperbarui: 11 Mei 2024   16:09 185
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam ilmu ekonomi, konsep barang publik dan privat berperan penting dalam memahami alokasi sumber daya dan peran pemerintah dalam memenuhi kebutuhan masyarakat. Memahami perbedaan dan karakteristik kedua jenis barang ini dapat membantu kita menganalisis perbedaan kebijakan dan solusi untuk mencapai kesejahteraan sosial yang optimal.

Barang publik adalah barang konsumsi yang tidak dapat dikecualikan atau tidak dapat bersaing. Artinya, sekali diberikan, semua orang dapat menikmatinya tanpa kecuali, dan konsumsi seseorang tidak mengurangi manfaat bagi orang lain. Barang publik misalnya pertahanan negara, penerangan jalan umum, dan taman kota.

Ciri-Ciri Barang Publik:

1. Non-excludable: Sulit atau tidak mungkin mencegah seseorang menikmati barang tersebut meskipun dia tidak membayar.

2. Non-rivalitas: konsumsi seseorang tidak mengurangi manfaat orang lain.

3. Tidak dapat dijual: Produk tersebut sulit atau tidak mungkin dijual di pasar swasta karena sifatnya yang tidak dapat dikecualikan dan tidak dapat bersaing.

Peran Pemerintah dalam Barang Publik:

Barang publik biasanya disediakan oleh pemerintah karena tidak dapat dijual. Hal ini karena pasar swasta tidak memiliki insentif yang cukup untuk menyediakan barang publik secara optimal karena tidak dapat dengan mudah mentransfer pembayaran kepada pengguna.

Barang privat adalah barang yang konsumsinya dapat dikecualikan dan diperebutkan. Dengan kata lain, seseorang dapat menghalangi seseorang untuk menikmati suatu barang jika ia tidak membayar, dan konsumsi yang dilakukan oleh seseorang dapat mengurangi manfaat bagi orang lain. Contoh barang privat adalah makanan, pakaian, dan telepon seluler.

Ciri-Ciri Barang Privat:

1. Dapat dikecualikan: Seseorang dapat dicegah untuk menikmati barang tersebut jika dia tidak membayar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun