[caption id="attachment_305894" align="aligncenter" width="300" caption="Dok. Pri"][/caption]
“MembimbingAl-Qur’anHinggaKe PelosokNegeri”
MUImenyebutkanbahwa80%pendudukMuslimdi Indonesia belum mampu membaca Al-Qur’an, yakni
sebanyak165, 746 jutajiwa. Usia 0-15 tahun sebanyak 67,212 juta jiwa, belum/sedang belajar di TPA/TPQ. sisanya, sebanyak 98,534 juta jiwa tidak belajar sama sekali.
MAKNA: Secarabahasakataburhanberartiargumentasi yangjelasdanterpilah untukmemperolehkebenarandanpengetahuanmelaluiprosesberfikir. Burhanysangatmenekankanprosesdanperanananalisisrasional(al-Qiyas,al- Jami’) untuk memperoleh pengetahuan sekaligus sebagai suatu kebenaran.
METHODE: Burhany merupakan sebuah methode cepat membaca al-Qur’an dan mempelajari ilmu tajwid dengan sistem 9 jam. Disusun secara matematis, agar memudahkan dalam penalaran. Lebih menekankan pada proses, bukan pada kecerdasan seseorang. Sehingga, siapapun bisa mempelajarinya.
PROGRAM: BurhanyadalahsingkatandariBimbinganAl-Qur’an HarapanIndonesia.Merupakansebuahprogram tebarkemanfaatan cepatmembacaal-Qur’anhinggake pelosoknegeri. Dengan3pilar (Guru-Relawan-Pewakaf),Burhanydiharapkanmenjadi harapanbaru bimbinganal-Qur’annegeriini.
[caption id="attachment_305895" align="aligncenter" width="300" caption="Dok. Pri"]
Kitab Burhany terdiri dari 48 halaman dan dapat diklasifikasikan menjadi 3
kelompok.Kelompok1mulaihal1-13,kelompok2mulaihal14-30,kelompok3 mulai hal 31-48.
Hal 1-13:Pengenalanhuruf Hija’iyah.Amati bentuknya,dengarkanbunyi hurufnya,tirukandenganlantang. (Semuanya dibaca pendek)
Hal 14-15:Pengenalan harakat fathah- kasrah- dhommah.
Hal 16-17:Pengenalan tanwin. Biasakanpengucapannya.
Hal 18-22:PengenalanMadThabi’i danMadLayyin. Berlatihlan untuk membedakanpanjangdanpendek.
Hal 23-26:Pengenalan huruf mati atausukun.
Hal 27-30:Pengenalan tasydiid.
Hal 31 :Pengenalan lamtebal (tafkhim) danlamtipis (tarqiq) Hal 32-38:Pengenalan hukum nun sukun dantanwin.
Hal 39-40:Pengenalan Mad denganpanjang4-6harakat.
Hal 41 :Pengenalan mim sukun.
Hal42-44: Pengenalan cara bacawaqaf.
Hal 45 :Idghom Mutamatsilan-Mutajanisain-Mutaqaribain. Hal 46-47:Latihan
Hal 48 :Pengenalan tanda waqaf.
[caption id="attachment_305897" align="aligncenter" width="300" caption="Dok. Pri"]
KLASIFIKASI BENTUK
1. Klasifikasi Bentuk
a. Guru menjelaskan dan memahamkan bentuk huruf yang akan diajarkan. Misal, huruf يseperti bebek,dll.
b. Mintalahsantriuntukmengklasifikasikanbentukhuruf.Misal:“Ani, huruf ya’sama seperti bentukapa?”
2. Mendengar dan mengulang (Tasmi’ dan Takrir)
a. Guru membacaseluruh halaman dansantri mendengarkan.
b. Guru membacaper kata,santri menirukan.
c. Santri membaca,guru menyimak.
3. Pembiasaan
a. Santri membacaberulang-ulang.
b. Santri membaca bergiliran
[caption id="attachment_305899" align="aligncenter" width="300" caption="Dok. Pri"]
TARGET PENGAJARAN
Dewasa dan Remaja:
Bimbingan baca Al-Qur’an
a. 9kalipertemuan
b. Per pertemuan 4-6halaman
Anak-anak:
Bimbingan baca, tulis, dan hafalan Al-Qur’an
a. Dibagi 3kelompok, Burhany 1, 2, dan 3
b. Masing-masingkelompok32pertemuan
c. Targethafalan Q.S.An-Naas – AlLail
KOMENTAR TOKOH
"Kamuharus ngajar ngaji.Dan ciptakankomunitasnya!"
--KH.HasanAbdullahSahal,PimpinanPondokModernGontor—
"Sebuahinovasiyangbaik.Lanjutkan perjuanganmuini!"
--KH.AbdussomadBukhori,KetuaMUIJawaTimur—
"MelanjutkanrevolusiIqra'.Inilah tafsiramaly(perbuatan) perintahmembacayang selaluditafsirmaknawykan (pengertiannya).Selamat.SemogaAllah melimpahkan barakahnyauntukantum dan kitasemua.Amin"
--TuanGuruHasanainJuaini,Pengasuh PesantrenNurulHaramain,NTB.
PeraihPenghargaanInternationalRamonMagsaysayth2011--
“DansesungguhnyatelahKamimudahkanAl Quran untuk pelajaran, makaadakah
orangyangmengambilpelajaran?” (Q.S.Al Qamar:17,22,32,dan40)
AdDahhaktelahmeriwayatkanbahwaIbnu`Abbasberkata:“Andaikata Allahtidak memudahkanAl Quran bagilidahmanusia, niscayatidak seorang pundari manusiayangdapat berbicaradenganpembicaraan Allah.”
Ibadahadalah cinta dan kesungguhan.Jadi, janganpernah lelahuntukmeletakkan kata-kataitu dalamhatikita dan menjadikannyapelecutibadah dan amal. Sesungguhnya,Al Quran itumudahuntuk dipelajari.Buktikanlah !!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H