Mohon tunggu...
sichanang
sichanang Mohon Tunggu... Lainnya - Gak perlu ucapan terimakasih atas pelaksanaan tugas!

Penulis. Pernah cantumin pekerjaan 'penulis' di ktp tapi diganti sama pak RT. Blog pribadi : http://sichanang.com

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Ragunan, Wisata Jakarta Paling Menarik

20 September 2023   12:16 Diperbarui: 20 September 2023   12:37 700
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menikmati kuliner dengan latar Jerapah (dokpri)

Aku adalah pendatang dan telah menjadi warga Jakarta cukup lama. Memang belum semua sudut Jakarta kujelajahi, tapi paling tidak aku sudah pernah ke Monas, Kota Tua, Ancol, TMII, mengunjungi beberapa museum, setu-setu Jakarta, bahkan juga sudah pernah menikmati senja di PIK. Beberapa destinasi wisata kuliner, wisata belanja, dan blusukan ke kampung kumuh, serta menyusuri sungai Ciliwung pun pernah kurasakan sensasinya. Mungkin bisa dibilang aku termasuk pendatang yang tak mau rugi bila tak merasakan keindahan dan daya tarik ibu kota, Jakarta. Maklum, asalku dari Kota Wisata Batu yang kaya akan destinasi wisata itu membuatku haus akan keindahan dan hiburan.

Dari semua destinasi wisata yang ada di Jakarta, Kebun Binatang Ragunan adalah yang paling sering kukunjungi. Maka sangat beralasan bila Ragunan kusebut sebagai Wisata Jakarta Paling Menarik. Alasan utamanya tentu saja dengan pergi berlibur ke kebun binatang Ragunan, aku mendatangi tempat hiburan di Jakarta yang relatif mudah kujangkau, selain juga kebun binatang memberikan manfaat edukatif mengenai keaanekaragaman satwa, serta banyak manfaat lainnya. Bisa kusebut, tujuanku berwisata ke Ragunan cukup beragam.

Tidak hanya itu pastinya, mengapa kebun binatang Ragunan kupilih sebagai Wisata Jakarta Paling Menarik. Berdasarkan pengertiannya, tujuan dibangunnya kebun binatang adalah untuk memberikan kesejahteraan terhadap satwa dalam setiap pengelolaannya. Nah, disini aku dapat memberikan wawasan pada anak bocilku pastinya. Selain itu, taman satwa atau kebun binatang juga dibangun untuk tujuan hiburan, pendidikan, konservasi, penelitian, dan pelestarian satwa-satwa liar. Ada pun mengenai fungsi dan manfaatnya adalah sebagai habitat buatan satwa-satwa dilindungi maupun tidak dilindungi. Dengan mengetahui tujuan dibangunnya kebun binatang, khususnya Ragunan ini, makin jelas dan beralasan pendapatku memilih Ragunan sebagai wisata pilihanku. Semoga menjadi wisata pilihan kita semua juga.

Ragunan dibangun tahun 1864 oleh pemerintah Belanda, terletak di daerah Pasar Minggu, Jakarta Selatan dengan luas kurleb 140 hektar. Konon katanya merupakan Taman Margasatwa pertama di Indonesia. Dan menurut data terakhir, terdapat koleksi 295 spesies dari 4040 spesimen.

Mengamati tumbuh kembang anak dengan mengajaknya ke Ragunan (foto dokpri)
Mengamati tumbuh kembang anak dengan mengajaknya ke Ragunan (foto dokpri)

BANYAK MANFAAT BERKUNJUNG KE RAGUNAN

Mengunjungi kebun binatang Ragunan, terutama bagi keluarga yang memiliki anak sepertiku, akan memperoleh banyak sekali manfaat.

Mengenal Kehidupan Alam secara Langsung.

Dengan berwisata ke kebun binatang, anak-anak bisa bermain dan mengenal kehidupan satwa liar dari dekat, dan relatif aman. Kebayang kan serunya liburan edukatif, dimana awalnya dulu aku bisa melihat reaksi anakku yang takjub, takut, dan melihat wujud asli binatang yang sebelumnya baru dikenal namanya saja. Dan, sesekali kita akan ditodong dengan pertanyaan-pertanyaan tak terduga yang bikin gelagapan untuk menjawabnya. Kenapa Kelelawar kalo tidur kok terbalik ya pak? Kenapa Kuda Nil berendam terus di air? Kenapa Zebra warnanya hitam putih? Dan sederet pertanyaan lain yang kadang kita harus buka referensi untuk menjawabnya. Tapi sangat menyenangkan melihat anakku bereksplorasi seperti itu.

Bermain sambil Belajar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun