4. Siapa sangka makanan manis popcorn juga dapat beracun, apabila kebiasaan membuatnya dalam microwave. Lebih baik segera menghentikannya, karena popcorn akan mengandung asam perfluorooctonoic, dimana zat ini dapat berbahaya bagi tubuh karena menyebabkan kanker dan penyakit lainnya .
5. Menaruh daging ayam terlalu lama difreezer juga dapat mengurangi komposisi protein yang terkandung dalam daging . Selain didinginkan, ketika ayam yang sudah masak dipanaskan kembali dapat membuat masalah dalam pencernaan
6. Telur yang dimasak bisa menjadi tempat berkembang biak bagi mikroorganisme. Hal ini biasanya terjadi karena menyimpan telur yang telah direbus disimpan diluar dalam jangka waktu yang lama . Bakteripun akhirnya hidup diatas telur tersebut . Makanlah telur dalam keadaan dingin karena telur mengandung protein yang tinggi mengandung banyak nitrogen . Jangan sampai merebus telur kembali juga, karena dapat membuat nitrogen ini teroktsidasi , yang salah-salah bisa menyebabkan kanker.
7. Pemakaian bumbu yang terlalu banyak . Memang semakin banyak campuran bumbu yang dipakai, semakin lezat pula masakannya. Misalnya terlalu banyak menambahkan garam, kecap, micin, kaldu ayam . Hal-hal seperti ini bisa menyebabkan asupan sodium yang berlebihan . Karena banyaknya sodium yang dikonsumsi tubuh, dapat membuat berkurangnya penyimpanan air dalam tubuh . Oleh karena itu, sebaiknya mengurangi penggunaan bumbu seperti ini . Dan menggantinya dengan bahan alami.
8. Yang paling simple adalah teknik mencuci makanan yang salah sebelum dimasak . Bahkan sering kita jumpai ulat yang masih menempel pada sayur, hal ini membuktikan sayur tidak dicuci dengan benar . Pencucian yang tepat dapat membantu menghilangkan pestisida yang mungkin menempel pada sayur dan buah-buahan. Selain dengan air mengalir, mencuci sayur dan buah dapat memakai cairan khusus pencuci buah dan sayur .
Ternyata kebiasaan mengolah sayur dalam memasak yang bisa dibilang sederhana, dan sering tidak diperhatikan ternyata tidak selalu baik . Bahkan bisa membuat makanan tersebut beracun sehingga berbahaya bagi tubuh .Kebiasaan yang banyak dilakukan masyarakat itu .Padahal tidak semua sayur dan olahan masakan boleh diolah seperti itu .
Maka dari itu lebih baik memasak masakan tidak dalam satu waktu saja . Sehingga pada beberapa waktu masakan dapat segera dihabiskan setelah disajikan . Sehingga kandungan gizi dalam sayuran masih maksimal sehingga tubuh mendapat nutrisi yang dibutuhkan . Bisa dilihat contohnya sayur bayam yang didiamkan lama, warna akan berubah coklat yang mana menandakan bahwa kandungan dalam bayam tersebut berubah .
Selain membuat masakan yang enak , perlulah juga bersih dan sehat . Agar kesehatan tubuh tetap terjaga . Pertimbangkanlah teknik memasak atau mengolah bahan makanan yang akan dikonsumsi. Karena tidak semua bahan makanan , melalui teknik memasak yang sama . Karena masing-masing bahan makanan memiliki kandungan nutrisi yang berbeda, dan agar nutrisi didalam makanan tersebut tetap terjaga.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H