2. KPU Kota Magelang:
o Tahap Penelitian Berkas Administrasi: Keterwakilan perempuan adalah 36,36%, tidak memenuhi komposisi 50%.
o Tahap Tertulis dan Psikologi: Keterwakilan perempuan turun menjadi 25%, tidak memenuhi komposisi 50%.
o Tahap Kesehatan dan Wawancara: Keterwakilan perempuan hanya 20%, tidak memenuhi komposisi 50%.
o Tahap Kelayakan dan Kepatutan: Keterwakilan perempuan tetap pada 20%, tidak memenuhi komposisi 50%.
o Tahap Pelantikan dan Sumpah: Keterwakilan perempuan meningkat menjadi 40%, tetapi masih belum memenuhi komposisi 50%.
Dalam penetapan daftar calon anggota DPRD Kota Magelang, keterwakilan perempuan menunjukkan variasi yang besar antar partai politik:
1. PKB: Keterwakilan perempuan adalah 52%, memenuhi komposisi keterwakilan perempuan 50%.
2. Partai Gerindra: Keterwakilan perempuan adalah 45,83%, tidak memenuhi komposisi 50%.
3. PDI P: Keterwakilan perempuan adalah 36%, tidak memenuhi komposisi 50%.
4. Partai Golkar: Keterwakilan perempuan adalah 44%, tidak memenuhi komposisi 50%.
5. Partai Nasdem: Keterwakilan perempuan adalah 52%, memenuhi komposisi 50%.
6. Partai Buruh: Keterwakilan perempuan adalah 60%, memenuhi komposisi 50%.
7. Partai Gelora: Keterwakilan perempuan adalah 37,50%, tidak memenuhi komposisi 50%.
8. PKS: Keterwakilan perempuan adalah 40%, tidak memenuhi komposisi 50%.
9. PKN: Keterwakilan perempuan adalah 50%, memenuhi komposisi 50%.