Mohon tunggu...
Anak Kampoeng
Anak Kampoeng Mohon Tunggu... -

Hanya ingin menulis apa yang aku pikirkan dan aku rasakan.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Baik-Baiklah di Jalanmu...

13 Mei 2012   03:11 Diperbarui: 25 Juni 2015   05:22 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Setahun berlalu ...
Hari ini perlahan kulangkahkan kaki menuju bandara untuk ke kotamu. Langkahku begitu yakin dengan cinta yang tersisah. Akhirnya aku tiba di kotamu. Tak ingin membawamu kembali,hanya ingin melihatmu untuk terakhir kali sebelum semua benar-benar hilang.

Aku bangga dengan cerita tentangmu yang ku dengar. Kau yang dulu manja, malas kini berubah menjadi wanita mandiri. Disudut jalan di ujung kantormu aku berdiri bersembunyi menunggumu datang. Tak ingin menghampirimu, hanya ingin melihatmu dan mengucapkan selamat tinggal untukmu dan meninggalkan sisa cinta yang kubawa.

Sepeda motor berhenti di depan kantormu... kau turun dan melangkah ... kau banyak berubah, kau lebih anggun dan dewasa.. Sungguh pemadangan yang tak pernah kulihat dulu. Ragaku berdiri kaku menatapmu perlahan menghilang masuk ke kantormu... tetes-tetes kecil membasahi pipiku..

Selamat tinggal sayang....
Aku bangga denganmu hari ini...
Jalan kita berbeda hari ini...
Kutinggalkan semua tentang kita dan sisa cinta ini...
Terima kasih untuk senyum manis walau bukan untukku tadi.
Baik-baiklah di jalanmu ....

Kutatap sayup kotamu ketika pesawat mulai meninggi.
Helaan napas panjang mampu membuatku tersenyum dan aku kembali ke kotaku. Aku akan melangkah di jalanku ..... Aku akan menjadi seperti yang pernah kau inginkan .....

CM, 13/05/12

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun