Boyolali (05/02/2022) - Sekolah Dasar (SD) di Boyolali telah menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) dengan menggunakan protokol kesehatan guna mencegah penularan virus Corona. Dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar, SD Negeri Mojolegi masih menerapkan sistem sif.
“Kami belum melakukan PTM 100 persen, jadi hari ini absen 1-11 masuk besok absen 12 dan seterusnya. Nah, begitu pula di hari selanjutnya dan tentunya dalam pelaksanaannya kami menerapkan prokes” kata Kepala SD Negeri Mojolegi, Ibu Yuli Ernawati, S.Pd., Senin (17/1/2022).
Pandemi COVID-19 yang terjadi sejak 2019 telah menimbulkan dampak di berbagai bidang. Sehingga banyak aktivitas yang menuntut untuk bisa mahir dalam mengoperasikan teknologi dan informasi. Oleh karena itu, pengenalan mengenai Teknologi dan Informasi sangat diperlukan.
Mahasiswa KKN Tim 1 Universitas Diponegoro 2022 di Desa Mojolegi, Kecamatan Teras, Kabupaten Boyolali memiliki program kerja edukasi dan pelatihan TIK Dasar bagi siswa kelas 6 SD Negeri Mojolegi. Kegiatan ini dilaksanakan di Laboratorium Multimedia SD Negeri Mojolegi selama 2 hari yaitu pada tanggal 21 - 22 Januari 2022. Materi yang diajarkan berupa pengenalan secara umum mengenai fungsi komputer dan pelatihan dasar Microsoft Word.
Para siswa tampak semangat dan antusias dalam mengikuti setiap materi dan praktik. “Akhirnya belajar di Lab. Multimedia, biasanya cuma belajar dikelas kak!” kata Rara siswa kelas 6 A SD Mojolegi, Jumat (21/1/2022). Adanya program kerja pelatihan dan edukasi TIK Dasar ini diharapkan siswa kelas 6 SD Negeri Mojolegi dapat mengetahui dan mampu melakukan praktik dasar TIK. Selain itu, program ini diharapkan dapat mendorong pencapaian sasaran pembangunan berkelanjutan di era SDGs poin ke-4 yaitu memastikan pendidikan yang inklusif dan berkualitas.
Oleh : Dessy Rahmawati Chairullina
DPL : Bapak Abdi Sukmono, ST., MT
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H