Mohon tunggu...
Althamira Frishka
Althamira Frishka Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Penulis yang tertarik dengan kesehatan mental, perempuan dan anak. Temukan karya A.F di IG @althamirafrishka

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Cicip 3 Kuliner Blusukan di Bojonegoro

23 Februari 2022   16:23 Diperbarui: 23 Februari 2022   16:42 952
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dok. Pribadi, Sate Jamur Khas Kampoeng Drenges

Kuliner sambil wisata edukasi? Asik banget, nih buat kamu yang lagi mengagendakan weekend minggu ini.

Kalau biasanya kamu mengonsumsi sate ayam atau sate kambing, nah bagi seorang vegan, kamu juga bisa lho merasakan legitnya sate tapi berbahan jamur tiram.

Desa Drenges ini adalah desa paling ujung di Kecamatan Sugihwaras, Kabupaten Bojonegoro. Pemiliknya sendiri adalah seorang akademisi dan pengajar di Surabaya. Prasetyo Handrianto, warga asli Desa Drenges yang berhasil menciptakan destinasi wisata edukasi di desanya.

"Letaknya sekitar satu setengah jam dari Kota Bojonegoro. Jauh ya? Tapi kapan lagi kamu blusukan di Bojonegoro? Hihihi, dan jangan kaget ya kalau kamu perlu menyebrangi titian jembatan yang bisa saya sebut lumayan ekstrem untuk mobil seukuran Kijang Innova." ~Cs

Nah, tapi kamu akan terpuaskan dengan nuansa perdesaan khas alam, desain eksterior dari Wahana Kampoeng Drenges (WKD) begitu kental dengan Bojonegoro. Beberapa dinding ditempel dengan bahasa khas Bojonegoro. Salah satunya genyo.


Wana wisata desa ini berdiri sejak 2018. Namun budidaya jamurnya mulai 2011. Jangan khawatir soal kualitas jamur tiramnya. Tiap pagi dan sore adalah waktu tepat panen jamur.

Saya pun berkesempatan melihat lokasi budidaya jamur, beglog (media tanam jamur) yang tersusun rapi pada rak. Dalam sebulan, mereka bisa memproduksi 5.000 lebih tusuk sate jamur. Satu porsi seharga Rp 10 ribu dapat 10 tusuk. Murah meriah, kan?

Dok. Pribadi, beglog (media tanam jamur tiram)
Dok. Pribadi, beglog (media tanam jamur tiram)

"Rasanya yang legit dan tekstur kenyal dari jamur menambah cita rasa lain daripada sate biasanya." ~Cs

Di lahan kurang lebih dua hektar, fasilitas penunjang lain yaitu outbond, kolam renang, spot foto, gerai oleh-oleh, serta cafetaria. Masuk ke WKD tidak dipungut biaya. Kecuali jika pengunjung ingin berenang, dikenakan biaya Rp5 ribu. Ke depan fasilitas di WKD akan bertambah. Di antaranya villa dan meeting room.

"Sabtu Minggu pengunjung lebih banyak. Mulai dari Lamongan sampai Surabaya. Ada juga dari sekolah. Produk lainnya selain sate jamur ada balung kuwuk, keripik jamur, serta keripik pisang."

3. Sego Ces Khas Desa Samin

Dok. Pribadi, Sego Ces khas Desa Samin
Dok. Pribadi, Sego Ces khas Desa Samin

Ini dia kuliner baru yang saya temui di Kabupaten Bojonegoro.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun