Jarum jam terus berputar menari bersama sunyi
Ruang yang sempit terhimpit pintu dan jendela
Jarak dan waktu melebur jadi Satu
Jari jemari menari menghitung detik yang menghilang
Langkah kaki yang meninggalkan jejak
Namun waktu menghapusnya tiada ampun
Lampu di jendela berkedip redup
Menunggu pagi yang akan datang
Di Lorong waktu yang Panjang dan sunyi
Ada wajah yang hilang
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!