Siang itu, jalanan Kota Bandung begitu macet.. Terutama di jalan Pasteur menuju Gerbang Tol. Aah tentu saja.. saat itu adalah long weekend. Hari setelah perayaan Idul Adha kemarin.Â
Soo.. yang namanya macet udah gak diragukan lagi deh.. Â
Tepatnya hari Minggu, tanggal 3 September 2017, saya harus kembali ke Ibu kota untuk mencari sesuap nasi dan mengais rezeki.. *Tsaaaahhh
Eittss tunggu dulu.. itu bukan hanya sekedar tanggal biasa.. Karena bertepatan dengan bulan Dzulhijjah. Salah satu bulan haram, yang penuh kemuliaan. Dimana umat islam di seluruh penjuru dunia melaksanakan rukun islam yang ke lima. Yaitu Naik Haji.
Saya pun teringat kajian dari Ustadz Khalid Basalamah. Beliau juga menyampaikan, bahwa 10 hari pertama di bulan ini, tak kalah luar biasa dengan 10 hari terakhir pada bulan Ramadhan. Banyak pahala yang Allah berikan, Rugi jika kita menyia-nyiakannya.Untuk itu, sebaiknya kita melakukan jual beli karena Allah pada salah satu bulan spesial ini.Â
Saking baik dan mulia nya bulan tersebut, tak heran banyak moment bahagia tercurah, dan terekam pada bulan Dzulhijjah. Salah satunya adalah pernikahan.. Ehhhmmm mulai baper..hehe....=D
Sambil menembus padatnya antrian kendaraan beroda 4, Instagram menjadi solusi melihat berita terkini. Lalu munculah berbagai gambar dengan hashtag #HariPatahHatiNasionalJilid2.Â
Yaaah gambar tidak lain dan tidak bukan adalah pernikahan sodara saya Raisa dan Hamish =P
Bahkaan, sampai detik ini, foto-foto mereka masih membanjiri di explore IG.
Pasangan yang sukses bikin baper para Netizen udah syaaahh pemirsaaah.. Sayapun tak mau ketinggalan berita. Hampir semua foto, video lengkap saya tonton sampai khatam.. Mungkin kalian juga melakukan hal yang sama seperti saya bukan? hahaha =P
Cerita perjalanan mereka masih mencuri perhatian. Bahkan hampir 6 hari berlalu berita terkini soal pasangan paling fenomenal tahun ini pun tetap jadi sorotan. Dan yang gak kalah drama, sekarang lahirlah hashtag baru yang membuat ngakak sambil kezel bacanya.Â
Hmmmm.. hashtag #HamishRaisaSatuAtap. Postingan lucu netizen di twitter yang menggambarkan kehidupan mereka setelah berumah tangga sukses membuat perut berasa dikocok setelah membacanya.
Okeeii..kita kembali ke 6 hari yang lalu.. Dimana sepasang kekasih telah Sah dimata Allah SWT. Ketika ijab Kabul terlontar dalam satu tarikan nafas dari seorang pria bernama Hamish Daud Wylie.
Ada aura cinta, ketulusan, kasih sayang yang terpancar. Dari mulai proses lamaran, siraman, pengajian, sampai pernikahan. Tanpa drama yang dibuat-buat, sangat terkesan natural dan elegant ala Raisa.
Saya bukan fans dari mereka berdua. Saya juga bukan followers instagram mereka. Tapi niat kekepoan untuk stalking tak ada habisnya..hehe.. Seperti terbius oleh kesempurnaan cinta yang mereka pancarkan.Â
Tentu saja saya mengagumi sosok Raisa. Kecantikan alami yang terpancar dari wajahnya. Kesederhanaannya ketika tampil di atas panggung. Suara emas, dan kepiawaiannya memainkan alat musik menjadi nilai tambah kecantikan paripurna yang dimiliki wanita kelahiran 6 Juni 1990 ini.
Sepak terjangnya di dunia entertaint menghasilkan prestasi bukan sensasi. Ditambah dengan memiliki keluarga yang begitu harmonis, menambah point plus pelantun lagu Mantan terindah ini. Â
Daaan sekarang, kenyataan membuktikan gadis berdarah sunda ini telah memiliki parter dunia akhiratnya.
Yaaahhh..Hamish Daud Wylie.. Sosok pria pecinta alam, humoris, romantis, ganteng pastinya =P, dengan segudang prestasi yang pernah ia toreh.
Mereka telah menyihir siapa saja yang melihat moment bahagia itu. Sorot mata cinta yang tulus dari keduanya. Apalagi tatapan Hamish yang tertangkap kamera ketika menatap wajah istrinya.. Aaahhhh ini  sih masih setetes yang bikin Baper pemirsah..wkwkw..
Saking sukanya liat semua moment kisah kasih mereka di medsos, sampe kebawa mimpi jadi temen akrab Bang Hamish en Yaya.. Duh.. terpoteq hati aku Bwaaang..
Semoga kalian sakinah mawahdah warohmah.. Dapet anak soleh-solehah yaah.. Aamiin..
Saya gak perlu ceritakan gambar, video pernikahan mereka lagi. Kerena mungkin kalian juga udah sama-sama melihat dan merasakan hal yang sama. Bahkan kalian lebih dalam risetnya..iyaa kaan? hahaa.. Eeeaaa baper nasional niyeeee..
Apalagi membahas soal nilai mas kawin yang ratusan juta itu. Dan juga gaun-gaun rancangan designer kelas dunia yang harganya puluhan juta. Karena itu adalah hak dan wilayah mereka. Siapa saja, jika mampu dan sesuai dengan keadaan dan kemampuannya tak masalah bukan????
Banyak orang menilai mereka pasangan meant to be dan pasangan sempurna. Hal itulah yang berdampak patah hati atau entah semacam iri para netizen..jones..dan warganet lainnya...Jleeb..
Tapi bagi saya, patah hati yang sesungguhnya adalah ..
Ini saudaraa-saudaraaaa..
Ketika sesosok Ayah, melepaskan putri kesayangannya untuk menjalankan kehidupan barunya dengan pria tambatan hati.Â
Ketika kalimat haru yang menyentuh diucapkan oleh seorang Ayah..
Ketika Raut wajah kehilangan terpancar dari senyum manisseorang Ayah
Kalimat sejuk saat prosesi siraman dari Bapak Allan N. Rachman inilah, yang membawa perasaan....
"Nggak banyak yang tahu di sini bahwa saya memanggil anak saya ini. Saya memanggil anak saya Permata Hati Ayah. Ayah dan Ibu berpesan, iringi langkahmu dengan cinta.
Nanti dampingi suamimu dengan cinta juga. Belailah anak-anak Yaya dan cucu-cucu Yaya cinta kelak dengan cinta. Dengan cinta itu Yaya nanti akan sadar, bahwa Yaya menghadirkan Yang Maha Penyayang yaitu Allah SWT ke dalam seluruh kehidupan Yaya." ucapan Ayah Raisa dengan nada haru yang saya lihat dari video unggahan Bridestory.
Itulah kata Baper yang sebenarnya bagi saya.Â
Bukan hanya karena Raisa
Bukan karena siapa pasangannya.Â
Bukan karena kemewahan pestanya
Bukan Karena sempurna hidupnya
Tapi karena kehadiran sosok Ayah yang sangaaaat penyayang, bijaksana dengaan kata-kata amanah pada putrinya.
Sementara, saya disini merindukan sosok tersebut.Â
Sosok yang sudah tenang di surga.Â
Sosok yang selalu saya rapalkan dalam doa setiap waktu..
Membayangkan nanti, tak ada kehadiran Pahlawan dalam hari besar bersejarah dalam serial kehidupan saya.Â
Patah hati yang sesunggunya adalah..
Ketika melihat seorang Ayah, bersalaman dengan calon mempelai pria.Â
Menitipkan putrinya pada seorang calon imam dunia akhirat, dengan tujuan untuk mencari ridha Allah..Â
Sementara disini..
Membayangkan beliau hanya bisa tersenyum dari kejauhan..
Raga tak saling jumpa..
Hanya rindu dalam balutan sebait doa
Aah Raisa.. You make me jelous :(
Dan saya pun menjadi bagian dari Patah Hati yang lebih dari sekedar Patah Hati Nasional.
Note : Pict by Bridestory
---------- Ceuceumeo --------
Jakarta, 090917
@nhaegerhana
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H