Aldila Sutjiadi siap buat rekor baru di Grand Slam French Open bersama Asia Muhammad usai back-to-back finals di Prancis.
Asia Muhammad adalah rekan duet Aldila Sutjiadi terkini, setelah dua bulan lalu Aldila berpisah dengan tandem lamanya Miyu Kato.
Pada awalnya duet anyar Aldila Sutjiadi/Asia Muhammad sempat hancur-hancuran. Tak pernah menang dalam empat turnamen awal yang mereka ikuti di Stuttgart, Madrid, Lleida, dan Roma.
Dalam situasi sulit, Aldila Sutjiadi dan Asia Muhammad berhasil bangkit dengan membuat hasil positif dalam dua turnamen di Prancis jelang French Open.
Aldila/Asia sukses back-to-back finals dalam jangka waktu sepekan. Setelah berhasil juara di turnamen challenger WTA 100 Trophee Clarins, dilanjutkan dengan menjadi runner-up turnamen bergengsi WTA 500 Internationaux de Strasbourg.Â
Hasil gemilang di Trophee Clarins dan Internationaux de Strasbourg menjadi modal besar buat menambah kepercayaan diri Aldila Sutjiadi untuk mengukir prestasi tinggi di Roland Garros bersama Asia Muhammad,Â
Jam 4 sore WIB, Sabtu hari ini (1/6), Aldila Sutjiadi dijadwalkan tampil pada babak pertama ganda putri French Open 2024 di court 8 melawan pasangan Ukraina, Anhelina Kalinina/Dayana Yastremska.
Ini akan jadi pertandingan yang sulit dimenangkan oleh Aldila/Asia. Status Yastremska dan Kalinina saat ini adalah petenis putri elit dunia.
Dayana Yastremska adalah semifinalis Grand Slam Australian Open 2024 yang kini tempati ranking 32 tunggal WTA. Sedangkan Anhelina Kalinina ranking 48 tunggal WTA yang sepekan silam masuk semifinal Internationaux de Strasbourg.
Pengalaman Asia satu hal yang bisa menguntungkan buat Aldila Sutjiadi dalam laga babak pertama ganda putri French Open 2024.
Asia Muhammad tiga bulan lalu bersama rekan duet lamanya Alycia Parks sempat mengalahkan Kalinina/Yastremska di perempat final turnamen Madrid Open.
Sabtu malam hari ini, Aldila Sutjiadi dijadwalkan juga tampil di court 6 Roland Garros bersama Jackson Withrow pada pertandingan babak pertama ganda campuran melawan Maximo Gonzalez/Ulrikke Eikeri.
Duet Sutjiadi/Withrow tampil di French Open 2024 berkat fasilitas wildcards, menggantikan posisi unggulan ketiga dari Belanda, Demi Schuurs/Wesley Koolhof, yang mundur dari drawing. Â
Kenangan Terbaik dan Terburuk Aldila Sutjiadi di Roland GarrosÂ
Stade Roland Garros tempat istimewa buat Aldila Sutjiadi. Momen terbaik dan terburuk karier tenis Aldila Sutjiadi pernah terjadi di komplek stadion seluas 13,5 hektar yang tiap tahun menggelar Grand Slam French Open.
Aldila meraih kemenangan pertamanya di ajang Grand Slam pada pertengahan tahun 2022 di Roland Garros.Â
Nama Aldila Sutjiadi kemudian viral setahun kemudian di kalangan penggemar tenis dunia karena insiden di French Open
Aldila Sutjiadi dan rekan duetnya Miyu Kato didiskualifikasi dalam pertandingan babak ketiga ganda putri di French Open 2023, karena tindakan provokatif lawannya Marie Bouzkova dan Sara Sorribes Tormo.
Bouzkova dan Tormo ketika itu ngotot meminta wasit untuk menghukum Aldila dan Miyu, karena seorang ball girl menangis sesenggukan akibat terkena bola tenis yang tak sengaja Miyu Kato pukul.
Akibat didiskualifikasi, Aldila dan Miyu tidak menerima hadiah uang dan poin ranking mereka di nomor ganda putri French Open 2023.
video kenangan buruk Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato di French Open 2023/ sumber: IB Times UK
Beberapa hari kemudian, Aldila dan tandemnya Madwe Middelkoop menembus semifinal ganda campuran.Â
Aldila Sutjiadi membuat rekor bersejarah sebagai petenis Indonesia pertama yang menembus semifinal Grand Slam French Open.
Berbagai prestasi gemilang dibuat Aldila Sutjiadi hingga akhir tahun 2023. Setelahnya tiba-tiba karier tenis Aldila Sutjiadi berada dalam titik nadir pada lima bulan pertama tahun 2024.Â
Aldila dan Miyu Kato, langsung kalah dalam pertandingan pertama pada tiga turnamen pembuka yang mereka ikuti di Brisbane (WTA 500), Adelaide (WTA 500), dan Melbourne (Grand Slam Australian Open).
Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato kemudian sempat bangkit meraih titel juara dalam turnamen Thailand Open (WTA 250). Namun, prestasi duet Sutjiadi/Kato meredup setelahnya.
Duet Sutjiadi/Kato hanya mampu menang 4 kali dalam 10 pertandingan di 6 turnamen setelah juara di Thailand.Â
Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato akhirnya memutuskan berpisah sebagai rekan duet setelah tersingkir di babak pertama turnamen Charleston Open.
Petenis asal Amerika Serikat berusia 33 tahun, Asia Muhammad, yang kemudian diajak Aldila Sutjiadi sebagai teman duet.
Asia Muhammad petenis kulit hitam kelahiran Las Vegas, pernah mencapai final ganda putri turnamen prestisius WTA 1000 Indian Wells di tahun 2022. Pernah pula menembus semifinal ganda putri Grand Slam US Open pada tahun 2020.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H