Seusai pertandingan, Santiago Sanchez terpilih sebagai player of the match.
Di pertandingan berikutnya Indonesia akan menghadapi Panama. Sedangkan Ekuador berjumpa dengan Maroko.
Maroko mengawali kiprah di Piala Dunia U-17 tahun ini dengan kemenangan 2-0 atas Panama, di hadapan 13.437 penonton yang memenuhi stadion Gelora Bung Tomo.
Gol pembuka Maroko dibuat pada menit 16 melalui sundulan Saifdine Chlaghmo yang menyambar bola corner kick dari Abdelhamid Maali.
Panama memiliki beberapa peluang bagis di babak kedua, tapi gagal dikonversi menjadi gol.
Maroko menghukum Panama dengan membuat gol kedua di pengujung pertandingan. Kerjasama apik antar pemain berujung gol Ayman Ennair yang menyelesaikan umpan dari Abdelhamid Mali.
Dua pertandingan Piala Dunia U-17 yang berlangsung di Stadion Manahan Solo juga berlimpah dengan gol. Namun, penonton di Solo sangat minim. Jumlahnya jauh dibandingkan dengan yang ada di Gelora Bung Tomo.
FIFA U-17 World Cup di Stadion Mahanan Solo dibuka dengan pertandingan Mali kontra Uzbekistan yang hanya disaksikan 3014 penonton.
Mali menang telak 3-0 berkat penampilan gemilang Mamadou Doumbia yang membuat hat-trick gol.