Berduet dengan Davin Rutama, menjadi juara ganda putra turnamen Daihatsu Astec U-17 Regional Bandung pada Juli 2019, lalu juara Daihatsu Astec U-17 Regional Jogja sebulan kemudian.Â
Puncak prestasi Rahmat/Davin saat menjadi pemenang Badminton Asia Junior Championships di bulan Desember 2019. Lebih hebatnya lagi, Rahmat Hidayat juga juara nomor ganda campuran di turnamen ini bersama Febi Setianingrum
Masuk ke pelatnas PBSI, Rahmat Hidayat disandingkan dengan Muhammad Rayhan Nur Fadillah, dan langsung klop.
Rahmat/Rayhan langsung berkibar, dalam empat turnamen awal terus menerus masuk final di Italian Junior International Challenge, Dutch Junior International Grand Prix, German Junior International Grand Prix di tahun 2020. Dan juara Denmark Junior International Series 2021.
Memasuki tahun 2022, Rahmat dan Rayhan sukses menjadi juara di turnamen Lithuanian Future Series pada bulan Juni, dan juara di Bahrain International Challenge pada bulan November.
Rahmat Hidayat di tahun 2022 juga sempat berpasangan dengan Pramudya Kusumawardana. Ketika Yeremia Rambitan rekan duet Pramudya sedang pemulihan cedera.
Dipasangkan dadakan, Rahmat dan Pramudya sukses menjadi juara di turnamen Malang Indonesia International Challenge, dan Indonesia Masters Super 100.
Rahmat Hidayat dua pekan lalu tampil terakhir kali bersama Muhammad Rayhan Nur Fadillah di ajang Nantes International Challenge, dan melaju hingga semifinal.
