Mohon tunggu...
Yos Mo
Yos Mo Mohon Tunggu... Wiraswasta - Sports, Music, Technology Expert

pemerhati olahraga dan musik lagi getol nonton surfing, sport climbing, tenis. very welcome to contact me at bolafanatik(at)gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Music Pilihan

Debut Konser Reuni Blink-182 Memukau Coachella

15 April 2023   22:16 Diperbarui: 17 April 2023   10:52 985
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Travis Barker, Mark Hoppus, Tom DeLonge, formasi klasik Blink-182 yang sedang reuni/ foto: etonline.com

Debut konser reuni sekembalinya Tom DeLonge bersama Blink-182 sukses memukau belasan ribu penonton yang memadati stage "Sahara" di Festival Musik Coachella yang disiarkan secara langsung lewat YouTube ke seluruh dunia.

Sebagai pengingat, Blink-182 sempat mengalami perpecahan disebabkan oleh friksi yang terjadi antara DeLonge dan Travis Barker, saat band sedang berupaya membuat album studio ketujuh.

Tom DeLonge keluar dari band sejak awal 2015. Konser terakhir Tom DeLonge bersama Blink-182 di Festival Wine Amplifier, pada 11 Oktober 2014.

Posisi Tom DeLonge digantikan oleh Matt Skiba yang merupakan pentolan Alkaline Trio. 

Blink-182 bersama gitaris baru Matt Skiba kemudian merilis album "California" di tahun 2016 yang sukses menghasilkan hits '"Bored to Death". Band kemudian merilis album "Nine" di tahun 2019.

Matt Skiba/ foto: etonline.com 
Matt Skiba/ foto: etonline.com 

Pada saat situasi pandemi, musibah menimpa Mark Hoppus yang terkena penyakit kanker. Hoppus mengumumkan sakit kankernya pada Juni 2021.

Situasi itu membuat fans Blink-182 cemas. Hoppus adalah vokalis utama sepeninggal DeLonge. 

Saat proses penyembuhan kanker, Hoppus rutin menemui Tom DeLonge dan Travis Barker membicarakan masa depan band. 

Pembicaraan intens dari hari ke hari dengan kawan lama, serta dukungan dari fans, menggerakkan hati Tom DeLonge untuk kembali berkarya dengan Blink-182.

Tiba-tiba Blink-182 membuat kejutan besar di bulan Oktober 2022 dengan merilis single baru berjudul "Edging", dan Tom DeLonge kembali mengisi gitar dan vokal.

Video musik single terbaru Blink-182, "Edging"

Kembalinya Tom DeLonge membuat Matt Skiba terpental dari Blink-182. Walau begitu, Matt Skiba berbesar hati mengatakan dirinya bangga pernah menjadi bagian dari Blink-182.

Setelah merilis single baru, Blink-182 sempat berencana mengadakan tur di Amerika Selatan pasar Maret 2023. Namun tur tertunda karena Travis Barker mengalami cedera jari. 

Festival musik internasional Coachella akhir pekan ini akhirnya menjadi konser debut reuni Blink-182 sekembalinya Tom DeLonge.

Konser Blink-182 di Festival Coachella 2023 disaksikan belasan ribu penonton/ foto: Coachella.com
Konser Blink-182 di Festival Coachella 2023 disaksikan belasan ribu penonton/ foto: Coachella.com

Blink-182 membuka konser dengan lagu pendek sumpah serapah berdurasi puluhan detik berjudul "Family Reunion", yang merupakan lagu promosi sebelum launching album studio ketiga "Enema of The State" di tahun 1999.

Konser dilanjutkan dengan "Anthem Part Two" dan "The Rock Show", dua single hits dari album studio keempat Blink-182 rilisan tahun 2001, "Take Off Your Pants and Jacket.

Kemudian dibawakan lagu,"Man Overboard" yang terdapat pada album live tahun 2000, "The Mark, Tom, and Travis Show (The Enema Strikes Back!"

Mark Hoppus sepanjang konser interaktif berkomunikasi dengan penonton. Hoppus sambil berkelakar, beberapa kali memperkenalkan rekannya Tom DeLonge, juga menyapa Travis Barker yang duduk di belakang set drum.

Mark Hoppus interaktif kepada penonton Coachella 2023/ foto: Coachella.com
Mark Hoppus interaktif kepada penonton Coachella 2023/ foto: Coachella.com

Mark Hoppus juga dengan bijaksana mengingatkan penonton agar saling menjaga satu sama lain sepanjang konser di Coachella.

Konser reuni Blink-182 kemudian dilanjutkan dengan lagu "Feeling This" (dari album studio kelima, Blink-182, tahun 2003), Reckless Abandon (dari album "Take Off Your Pants and Jacket), "Dysentary Gary", dan lagu What's My Age Again? (dari album "Enema of The State")

Video Blink-182 membawakan lagu what's my age again di Coachella 2023

Vokal Tom Delonge stabil di sepanjang konser menyayikan nada-nada melengking. Sesekali dia beristirahat sambil menyeruput kopi, dan mengucap berbagai lelucon jorok dan kasar. 

Aksi Tom DeLonge di konser Coachella 2023/ foto: Coachella.com
Aksi Tom DeLonge di konser Coachella 2023/ foto: Coachella.com

Tom DeLonge juga sempat beberapa kali berseloroh mengolok-olok momen ciuman memalukan yang dilakukan Dalai Lama. Mark Hoppus sempat menggelengkan kepala melihat kelakuan nakal DeLonge.

Lagi terbaru Blink-182, "Edging', kemudian dinyanyikan dengan bersemangat oleh ketiga personel band. Dilanjutkan dengan lagu "Dumpweed", dan "Aliens Exit" dari album "Enema of The State",

Kemudian dibawakan lagu "First Date" (dari album,"Take Off Your Pants and Jacket), lagu Don't Leave Me (album "Enema of The State"), lagu "Down" (dari album kelima, Blink-182), serta Happy Holidays, You Bastatd (dari album "Take Off Your Pants and Jacket")

Lagu ikonik dari album kelima, "I Miss You " dibawakan oleh trio personel Blink-182 dengan aransemen berbeda dari versi rekaman.

Video Blink-182 menyanyikan I Miss You di Coachella 2023

Lagi ikonik dari album ketiga,"All The Small Things" kemudian dinyanyikan, membuat semua penonton di depan panggung berjingkrak-jingkrak.

Konser meriah Blink-182 di Coachella ditutupl dengan "Dammit"(dari album kedua, "Dude Ranch") yang disisipkan lirik lagu ikonik milik grup wanita legendaris TLC,"No Scrubs".

Penonton Festival Coachella di stage Sahara bersorak-sorai gembira menikmati penampilan berkelas dari formasi klasik Blin-182 yang membawakan 18 lagu, walau beberapa hits seperti "Adam's Song" dan "Stockholm Syndrom" tidak dinyanyikan.

Serunya konser Blink-182 dapat Anda saksikan dalam link siaran ulang ini

Mengenang Kejayaan Blink-182 di Era Emas Musik Cadas 

Akhir 1990an hingga pertengahan 2000an adalah era jayanya musik cadas dengan beragam genre. Blink-182 yang mengusung genre punk rock, salah satu band terdepan di era tersebut.

Blink-182 punya ciri khas pembeda dibandingkan band lain seangkatan. Yaitu harmonisasi vokal dari sepasang front man. Suara tinggi agak sengau milik Tom DeLonge sang gitaris klop dengan vokal rendah khas milik bassist Mark Hoppus.

Nama Blink-182 mulai terkenal di seantero dunia di tahun pertengahan 1999, setelah merilis album ketiga "Enema of The State". Pada album ini drummer Travis Barker baru bergabung menggantikan Scott Raynor. 

Album "Enema of The State" punya sampul ikonik. Memampang foto pemain film dewasa, Janine Lindemulder, dengan tampang bengal memakai seragam perawat sembari memakai sarung tangan karet berwarna biru.

Sampul album Enema of The State/ sumber: pitchfork.com
Sampul album Enema of The State/ sumber: pitchfork.com

Blink-182 sempat vakum beberapa tahun sejak 2005, hingga akhirnya kembali reuni pasar 2009. 

Alasan band vakum, karena Tom DeLonge merasa kreatifitasnya terbelenggu. Hoppus dan Barker juga disibukkan dengan berbagai proyek musik.

Saya dulu punya teman maniak musik punk rock, namanya Alvin Ncex. Dialah yang rajin mencekoki saya dengan lagu-lagu Blink-182, saat saya main-main ke rumahnya. 

Trio personel Blink-182 di video klip All The Small Things/ sumber: pitchfork.com
Trio personel Blink-182 di video klip All The Small Things/ sumber: pitchfork.com

Kalau saya dan Alvin beserta teman lain iseng nge-band ke studio, lagu hits "All The Small Things" milik Blink-182 hampir pasti kami mainkan.

Video klip lagu ikonik 2000an, All The Small Things/ blink-182

Saya pribadi lebih menyukai genre musik cadas lain. Mengidolai band semacam Metallica, Bon Jovi, Nirvana, Linkin Park, System' of A Down, atau Korn, yang sangat populer di era 1990an dan 2000an. 

Tapi, saya juga kagum dengan band punk rock seperti Green Day, Blink-182, dan Sex Pistol. Saat ini saya masih sering menyanyikan lagu hits Blink-192 "I Miss You" di aplikasi karaoke.

Pendapat saya pribadi ada tiga ciri khas utama yang menjadi daya pikat utama dari Blink-182. 

Ciri khas pertama, Blink-182 punya harmonisasi vokal yang khas dari sepasang front man. Suara tinggi agak sengau milik Tom DeLonge sang gitaris, dan suara rendah khas milik bassist Mark Hoppus.

Ciri khas kedua adalah ketukan gebukan drum Travis Barker yang unik. Dan ciri khas ketiga yang menjadi daya pikat Blink-182 adalah setelan suara melodi gitar Tom DeLonge.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun