Pada game ketiga, Fajar/Rian sempat unggul 15-10. Ong/Teo dapat menyamakan skor jadi 15-15.Â
Kedua pasangan lalu silih berganti meraih angka, hingga posisi 20-20. Setelahnya, Fajar/Rian yang berhasil merebut dua poin beruntun, sehingga menang 22-20.
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di semifinal jumpa dengan ganda putra Malaysia lainnya yang tak kalah kuat, Aaron Chia/Soh Wooi Yik. Dalam tiga pertemuan sebelumnya, Aaron/Soh selalu menang atas Fajar/Rian.Â
Aaron Chia/Soh Wooi Yik masuk semifinal turnamen ini setelah menang relatif mudah 21-11, 21-13, atas ganda Jerman, Mark Lamsfuss/Marvin Seidel.Â
Ganda putra Indonesia lainnya, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan, menyusul jejak Fajar/Rian ke semifinal turnamen ini setelah menyingkirkan juara bertahan asal Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen.Â
Pada awal game pertama, kedua pasangan susul-menyusul angka hingga posisi 8-8. Setelah itu Pramudya/Yeremia mampu terus memimpin perolehan angka, hingga akhirnya menang 21-17.Â
Astrup/Rasmussen pada game kedua tampil apik, dan menang telak 21-10. Pada game ketiga, gantian Pramudya/Yeremia yang bermain impresif, sehingga terus memimpin angka, dan menang 21-14.Â
Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan di babak semifinal berjumpa ganda Malaysia, Goh Sze Fei/Nur Izzuddin. Kedua pasangan sebelumnya tidak pernah bertemu.
Goh Sze Fei/Nur Izzuddin di perempat final menaklukkan ganda Indonesia, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, dengan skor 21-18, 19-21, 21-12.Â
Dengan begitu dalam dua pertandingan semifinal ganda putra Swiss Open 2022 terjadi duel antara wakil Indonesia dengan Malaysia. Berpotensi terjadi All Indonesian Final atau All Malaysian final di turnamen ini.Â
