Liga Italia yang Membantu Kemajuan Persepakbolaan Makedonia Utara

Delapan bulan lalu timnas Makedonia Utara tampil untuk pertama kalinya di ajang Piala Eropa. 

Performa Makedonia Utara dipuji karena permainan yang spartan walau kalah tiga kali di babak grup Piala Eropa.

Timnas Makedonia Utara saat ini menjadi sorotan karena menyingkirkan Italia di babak play off kualifikasi Piala Dunia 2022. 

Makedonia Utara tinggal selangkah lagi membuat sejarah tampil perdana di Piala Dunia. Di final play off Piala Dunia 2022 akan berduel dengan Portugal. 

Maju pesatnya persepakbolaan Makedonia Utara karena berlimpahnya stok pemain yang berkarier di liga-liga elit Eropa. 

Liga Italia adalah salah satu tujuan utama bagi pemain-pemain Markedonia Utara mengembangkan karier.

Banyak penain dan mantan pemain pilar timnas Makedonia Utara yang merintis karier di Liga Italia. 

Duel pemain Makedonia Utara dengan pemain Italia/foto: UEFA.com

Jadi, tidak mengherankan kalau Makedonia Utara dapat menjinakkan permainan Azzurri Italia. Karena pemain penting di skuad Makedonia Utara sudah terbiasa dengan pola permainan ala Italia. 

Ekspansi pemain ke Liga Italia yang membantu pesatnya kemajuan persepakbolaan Makedonia Utara dirintis oleh seorang Darko Pancev. 

Darko Pancev setelah sukses membawa Red Star Belgrade juara European Cup (Liga Champions) di tahun 1991, merantau ke Italia membela Inter Milan dari tahun 1992 hingga 1995. 

Darko Pancev pemain bintang Makedonia Utara pertama yang berkarier di Italia/foto: siempreinter.it

Darko Pancev adalah salah satu pemain yang turun bermain dalam pertandingan pertama internasional Markedonia Utara pada tanggal 13 Oktober 1993 melawan Slovenia. 

Untuk diketahui, Republik Males Utara adalah negara pecahan Yugoslavia yang baru merdeka pada 8 September 1991.

Goran Pandev pemain sepak bola terhebat sepanjang masa di timnas Makedonia Utara, dengan pencapaian 38 gol dan 122 caps,  selama 20 tahun berkarier di Liga Italia. 

Goran Pandev/foto: FourFourTwo.con

Pandev yang pensiun dari timnas seusai tampil di Piala Eropa, merumput di Italia bersama klub Inter Milan, Spezia, Ancona, Lazio, Napoli, dan Genoa.

Goran Pandev tercatat dalam buku rekor Liga Italiia, berada di urutan 19 pemain yang membuat penampilan terbanyak di Serie A, dan masuk 10 besar pemain asing pencetak gol terbanyak di Serie A. 

Pandev sepanjang kariernya mencetak 101 gol dari 493 penampilan di Serie A.

Aleksandar Trajkovski pencetak gol kemenangan Makedonia Utara ke gawang Italia adalah mantan pemain andalan klub Italia, Palermo. 

Trajkovski empat musim berjuang bersama Palermo di Serie A dan Serie B. 20 gol dibuat Trajkovski dari 113 penampilan bersama Palermo. 

Palermo bermarkas di Stadion Renzo Barbera, lokasi pertandingan play off Italia versus Makedonia Utara. 

Aleksandar Trajkovski mencetak gol ke gawang Italia di markas mantan klubnya Palermo/foto: UEFA.com

Karenanya, Renzo Barbera bukan tempat yang asing buat Aleksandar Trajkovski yang gol-nya membuat Italia dua kali beruntun gagal ke Piala Dunia. 

Kapten timnas Makedonia Utara saat ini, Stefan Ristovski, pernah membela lima klub Italia. Ristovski dari tahun 2011 hingga 2015 merintis karier di Italia bersama klub Crotone, Frosinone, Bari, Latina, dan Parma.

Anggota skuad timnas Makedonia Utara yang saat ini masih berkarier di Italia adalah Elif Elmas. 

Elif Elmas sudah tiga musim membela Napoli dengan prestasi terbaik menjadi juara Copa Italia musim 2019-20. 

Agim Ibraimi yang pernah dua kali terpilih sebagai pemain terbaik Makedonia Utara di tahun 2012 dan 2014, pernah semusim merumput di Liga Italiia. Agim Ibraimi tampil bersama Cagliari di musim 2013-14.

Ilija Nestorovski pemain terbaik Makedonia Utara tahun 2016, tiga musim membela Palermo dari tahun 2016 hingga 2019, lalu memperkuat Udinese hingga 2021.