Mohon tunggu...
Yos Mo
Yos Mo Mohon Tunggu... Editor - Tourism worker until 2010; Digipreneur since 2010

you can contact me at bolafanatik(at)Gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Raket Artikel Utama

Utak-atik Peluang Juara The Daddies dan Tommy Sugiarto di India Open 2022

10 Januari 2022   20:32 Diperbarui: 15 Januari 2022   17:22 606
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ahsan/Hendra pelatih dadakan Tommy Sugiarto di All England 2019 | foto PBSI- Nafielah via Kompas.com

Hanya dua wakil Indonesia yang ikut serta event pembuka BWF World Tour 2022, turnamen India Open Super 500 yang berlangsung di K.D. Jadhav Indoor Hall, New Delhi. 

Wakil Indonesia yang memastikan ikut serta India Open di awal tahun ini adalah pasangan putra Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang ditempatkan sebagai unggulan pertama.

Dan pemain tunggal putra Tommy Sugiarto yang menempati unggulan 7.

Pemain putri Indonesia, Fitriani dan Yukia Yosephine Susanto, yang semula mendaftar turun di nomor tunggal dan ganda, mengundurkan diri dari ajang India Open.

Mari kita utak-atik bagaimana peluang juara dua wakil Indonesia di India Open 2022.

Peluang Juara Ahsan/Hendra

Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang saat ini menempati ranking 2 dunia ganda putra, prestasinya menurun pada tahun 2021.

Pasangan yang akrab dijuluki The Daddies itu prestasi terbaiknya di tahun 2021 saat menjadi runner up BWF World Tour Finals yang berlangsung di Bangkok, Thailand. 

Dalam dua turnamen terakhir yang berlangsung di Bali, Indonesia, The Daddies keok di babak awal. 

Statistik menang kalah Ahsan/Hendra di ajang internasional tahun 2021 adalah 19-11.

The Daddies sebelumnya pernah sekali mengikuti turnamen India Open di tahun 2018. Saat itu keduanya mencapai babak semi final sebelum akhirnya kalah menghadapi duet Minion, Marcus/Kevin.

Dari hasil undian jadwal ganda putra India Open 2022, The Daddies akan menghadapi wakil-wakil tuan rumah di babak pertama dan kedua.

The Daddies | foto: kompas.com-Erika Sawauchi
The Daddies | foto: kompas.com-Erika Sawauchi

Jika berhasil melaju mulus, The Daddies bakal berjumpa lawan berat di semi final. Kemungkinan besar jumpa dengan pasangan Malaysia, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi.

Rekor pertemuan, The Daddies unggul tipis 2-1 atas Ong/Teo. Walau unggul head to head, Ahsan/Hendra wajib waspada dengan ganda Malaysia tersebut.

Prestasi Ong Yew Sin/Teo Ee Yi sedang moncer dalam beberapa bulan terakhir. 

Mereka sukses melaju ke semi final Kejuaraan Dunia di Huelva, semi final BWF World Tour Finals di Bali, dan semi final Indonesia Masters.

Apabila sukses menaklukkan Ong Yew Sin/Teo Ee Yi, calon lawan The Daddies di final jauh lebih kuat.

Ganda putra andalan India yang juga unggulan 2 turnamen ini, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, kandidat kuat calon lawan The Daddies di final.

Rekor pertemuan, The Daddies unggul 3-1 atas Rankireddy/Shetty. Statistik menang kalah Rankireddy/Shetty di ajang internasional tahun 2021 adalah 20-11.

Melihat tren permainan terkini, duel The Daddies versus Rankireddy/Shetty bakal berlangsung ketat di final India Open 2022. Siapa yang staminanya lebih bugar akan menentukan pemenang di final.

Peluang Juara Tommy Sugiarto

Tommy Sugiarto sempat membuat kejutan saat comeback di turnamen internasional pada ajang Denmark Open 2021. Dia sukses menembus babak semi final.

Namun, setelahnya prestasi Tommy Sugiarto menurun. Putra dari legenda bulu tangkis Icuk Sugiarto tersebut tersingkir di babak kedua Hylo Open. Lalu  keok di babak pertama Indonesia Open dan Indonesia Masters.

Tommy Sugiarto | foto: badmintonIndonesia.org
Tommy Sugiarto | foto: badmintonIndonesia.org

Tommy Sugiarto yang prestasi terbaiknya di India Open mencapai semi final tahun 2009 dan 2015, menempati pool bawah di jadwal pertandingan India Open 2022.

Mundurnya unggulan kedua Sai Praneeth yang terinfeksi virus Covid-19, bakal mempermudah jalan Tommy Sugiarto menuju babak perempat final.

Tommy akan mudah menaklukan pemain Malaysia, Ng Tze Yong, di babak pertama. Dan menang melawan Nhat Nguyen atau Ajay Jayaram di babak kedua.

Di babak perempat final, HS Prannoy calon kuat lawan Tommy Sugiarto. Rekor pertemuan, Prannoy unggul 2-0 atas Tommy.

HS Prannoy tak pernah sampai babak semi final BWF World Tour selama 4 tahun terakhir. Tommy Sugiarto punya kans besar lolos ke semi final walau head to head kalah dari Prannoy.

Lawan lebih berat bakal dihadapi Tommy di semi final, yaitu pemegang titel juara dunia Loh Kean Yew. 

Tommy Sugiarto memang unggul 1-0 dalam rekor pertemuan dengan Loh Kean Yew. 

Namun, melihat prestasi Loh dalam beberapa bulan terakhir, sulit bagi Tommy Sugiarto untuk menaklukkan pemain Singapura tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun