Mohon tunggu...
Yos Mo
Yos Mo Mohon Tunggu... Editor - Tourism worker until 2010; Digipreneur since 2010

you can contact me at bolafanatik(at)Gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

11 Momen Tak Terlupakan di Babak Grup Copa America Centenario

17 Juni 2016   05:18 Diperbarui: 25 Juni 2016   17:39 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

9. Jadi Pemain Pengganti, Messi Buat Hattrick 

Lionel Messi absen dalam pertandingan perdana Argentina melawan Chile, karena masih belum pulih dari cedera punggung. Pelatih 'Tata Martino' juga sudah berencana mencadangkan Messi dalam pertandingan berikutnya melawan Panama.

Namun, Argentina mengalami seret gol walau Panama bermain dengan 10 orang sejak babak pertama. Ditambah lagi Angel Di Maria mengalami cedera. 'Tata Martino' akhirnya terpaksa memainkan Messi yang masih belum pulih dari cedera.

Baru masuk lapangan pada menit ke-61, Messi bermain luar biasa menjadi inspirator kemenangan Argentina. Messi mencetak hattrickgol, mengamankan kemenangan 5-0 buat Albiceleste.

10. Harga Diri Tinggi Kosta Rika 

Kosta Rika sudah dipastikan gagal lolos ke babak berikutnya saat menjalani pertandingan terakhir grup A, melawan Kolombia yang membutuhkan kemenangan untuk jadi juara grup. Namun, Kosta Rika menunjukkan harga diri tinggi tak 'main mata' kepada Kolombia. Sepanjang pertandingan para pemain Kosta Rika menampilkan permainan menawan, Kosta Rika akhirnya memenangkan laga ini dengan skor 3-2. 

11. Gol Tangan Setan Raul Ruidiaz

Peru sukses meloloskan diri ke perempat final, setelah dalam pertandingan terakhir grup menundukkan Brasil dengan skor 1-0. Kemenangan yang diraih Peru dibuat dengan cara kontroversial. 

Gol dibuat Raul Ruidiaz dengan tepakan tangan. Saat pemain Peru melakukan selebrasi gol, pemain Brasil mulai melakukan protes kepada wasit dan hakim garis. Wasit Andres Cunha sempat lama berkonsultasi dengan ofisial pertandingan lainnya melalui alat bicara, untuk memastikan apakah gol Ruidiaz sah atau tidak. 

foto: independent.co.uk
foto: independent.co.uk
Setelah beberapa menit, Andres Cunha memutuskan gol Raul Ruidiaz sah. Namun, dalam tayangan ulang di televisi dan dalam video yang beredar di media sosial, bola terlebih dulu mengenai tangan Ruidiaz sebelum bola membentur paha pemain Peru tersebut. Gol ini pantas dijuluki sebagai gol tangan setan Ruidiaz. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun