Mohon tunggu...
Yos Mo
Yos Mo Mohon Tunggu... Editor - Tourism worker until 2010; Digipreneur since 2010

you can contact me at bolafanatik(at)Gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Momen Mengharukan Angel Di Maria dalam Laga Lawan Chile

8 Juni 2016   05:55 Diperbarui: 25 Juni 2016   17:44 458
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber foto: dailymail.co.uk

Seseorang niscaya dilanda duka cita mendalam jika ditinggal wafat oleh orang terdekat. Orang tersebut bakal mengalami perasaan sedih berlipat jika tak bisa melihat pemakaman orang yang disayanginya, karena sedang berada di tempat jauh dalam rangka tugas kerja.

Situasi sedih yang tertera di atas, dialami oleh pemain bintang Argentina, Angel Di Maria, dalam laga lawan Chile yang berlangsung di Santa Clara.

Angel Di Maria baru mendengar kabar duka neneknya meninggal, beberapa jam sebelum pertandingan melawan Chile. Pelatih Argentina, Gerardo Martino baru mengetahui berita duka cita yang menimpa Di Maria, beberapa menit sebelum kick off pertandingan dimulai. 

Gerardo Martino sempat berencana tidak memainkan Di Maria. Namun, pemain Paris Saint Germain tersebut bersikukuh untuk tampil. "Aku ingin main. Nenek bangga kalau aku membela Argentina. Dia pasti akan marah kalau saya tidak main dalam laga ini." ujar Di Maria sambil menangis dalam wawancara seusai pertandingan. 

Kehadiran Angel Di Maria memang sangat krusial buat Albiceleste, mengingat Lionel Messi sedang tak bisa main karena mengalami cedera punggung. Di Maria akhirnya menjadi tokoh protagonis kemenangan 2-1 yang diraih Argentina atas Chile. Di Maria membuat satu gol dan satu assist, sehingga terpilih sebagai man of the match.

Saat berhasil menjebol gawang Chile pada menit ke-51, Angel Di Maria melakukan selebrasi gol dengan emosional. Pemain klub PSG tersebut, berlari kencang ke pinggir lapangan menghampiri bangku cadangan Argentina. 

Di Maria lalu mengambil jersey yang diserahkan ofisial Argentina. Jersey dipegang dan ditengadahkan oleh Di Maria. Jersey tersebut bertuliskan kata-kata, "Nenek, aku sangat kehilangan dirimu..."

selebrasi gol Di Maria/ sumber foto: dailymail.co.uk
selebrasi gol Di Maria/ sumber foto: dailymail.co.uk
sumber foto: dailymail.co.uk
sumber foto: dailymail.co.uk
sumber foto: dailymail.co.uk
sumber foto: dailymail.co.uk
Dalam sesi wawancara setelah menerima penghargaan man of the match, Angel Di Maria menumpahkan kesedihannya, berkata-kata sambil terisak,"Beliau orang tua yang sangat menyenangkan. Semoga nenek berbahagia dengan kakek di alam baka. Banyak nilai-nilai kehidupan yang diajarkannya padaku. Aku sangat menyayanginya."

Di Maria Terisak Menangis/ sumber foto: dailymail.co.uk
Di Maria Terisak Menangis/ sumber foto: dailymail.co.uk
Angel Di Maria bakal tetap menjadi andalan timnas Argentina dalam pertandingan berikutnya melawan Panama. Lionel Messi dipastikan belum bisa main. Argentina dipastikan meraih satu tempat di babak perempat final, jika berhasil mengalahkan Panama.

ARTIKEL TERKAIT

KEPANTASAN PIZZI MEMBESUT LA ROJA DIUJI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun