DUEL PEMAIN TUNGGAL & GANDA KEDUA
Indonesia mengandalkan Jonatan Christie sebagai pemain tunggal kedua. Jonatan yang saat ini ranking 19 dunia, bakal menantang Lee Dong Keun yang berperingkat 16 dunia. Head to head kedua pemain seimbang 1-1.
Indonesia mengandalkan pasangan ranking 12 dunia, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi sebagai ganda kedua melawan Korsel. Sedangkan kubu lawan memiliki dua ganda berkualitas sama hebatnya, yaitu Kim Gi Jung/Kim Sa Rang (ranking 4 dunia) dan Ko Sung Hyun/Shin Baek Cheol (ranking 6 dunia).Â
Angga/Ricky memiliki rekor pertemuan cukup bagus melawan dua ganda Korsel tersebut. Angga//Ricky unggul 2-1 dalam perjumpaan menghadapi Kim Gi Jung/Kim Sa Rang. Sedangkan rekor pertemuan menghadapi Ko Sung Hyun/Shin Baek Cheol, seimbang 1-1.
Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi bermain bagus secara konsisten di Piala Thomas 2016. Angga/Ricky selalu menang dalam empat pertandingan. Jadi, Angga/Ricky berpotensi besar mengalahkan salah satu dari pasangan Korea Selatan.
DUEL PEMAIN TUNGGAL KETIGA
Indonesia memiliki pemain tunggal ketiga yang sama bagusnya, Anthony Sinisuka Ginting (ranking 23 dunia) dan Ihsan Maulana Mustofa (ranking 31). Sedangkan Korsel mengandalkan pemain ranking 28 dunia Jeon Hyeok Jin sebagai tunggal ketiga.Â
Ginting dan Ihsan sama-sama pernah sekali mengalahkan Jeon Hyeok Jin. Kemungkinan besar Ihsan Maulana yang bakal diturunkan tim pelatih Indonesia sebagai tunggal ketiga. Ihsan selalu menang dalam dua kesempatan main di Piala Thomas tahun ini. Di babak grup, Ihsan mampu mengalahkan pemain Hong Kong ranking 22 dunia, Wong Wing Ki Vincent.
KEMUNGKINAN HASIL SKOR PERTANDINGAN
Pertarungan Indonesia melawan Korea Selatan bakal berlangsung ketat hingga pertandingan kelima. Indonesia memiliki peluang menang dengan skor 3-2, begitu pula dengan Korsel berpotensi menang dengan skor tersebut.