Karena penampilan yang tak mengesankan tersebut, Napoli akhirnya meminjamkan Eduardo Vargas ke klub Gremio dengan durasi peminjaman setahun.
Vargas masih belum bisa juga menampilkan performa tajamnya bersama Gremio. Tercatat hanya 9 gol yang mampu dibukukannya dalam 34 penampilan selama setahun memperkuat Gremio.Â
Pada bulan Januari 2014, Napoli kembali meminjamkan Vargas ke klub lain, kali ini dilepas ke klub elit La Liga, Valencia.Â
Lagi-lagi Vargas bermain kurang mengesankan bersama klub barunya. Hanya 5 gol yang mampu dibuat oleh Eduardo Vargas dari 25 kali tampil dalam setengah musim bersama Valencia.Â
Pada musim 2014/15 lalu menjadi titik terendah karir Eduardo Vargas bersama satu klub.Â
Vargas yang dipinjamkan ke klub Liga Primer Inggris, Queens Park Rangers, jarang dimainkan sebagai starter.Â
Eduardo Vargas hanya dapat mencetak 4 gol selama semusim membela QPR. Vargas tak mampu menolong QPR lepas dari jeratan degradasi.
Karir mandek bersama klub dalam tiga tahun terakhir, untungnya tidak 'menular' dalam penampilan Eduardo Vargas bersama timnas Chile.Â
Eduardo Vargas tampil trengginas menjadi top skorer Chile dalam kualifikasi Piala Dunia 2015 dengan jumlah perolehan 5 gol.Â
Eduardo Vargas pun dipercaya selalu bermain oleh Jorge Sampaoli dalam empat pertandingan yang dimainkan Chile di Piala Dunia 2014. Vargas juga mencetak satu gol saat menghadapi timnas Spanyol, dan terpilih sebagai Man of The Match.
Sejak tahun 2013 hingga babak grup Copa America 2015, total sebanyak 18 gol telah dibuat Eduardo Vargas buat timnas Chile.Â