Mohon tunggu...
Ririn Nur Yuliani
Ririn Nur Yuliani Mohon Tunggu... Freelancer - Happy mom

Menjadi yang terbaik bagi versi diri sendiri.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Tips dan Cara Menyeimbangkan Pekerjaan dan Kehidupan Pribadi sebagai Wanita Karir Sukses

1 Juli 2023   14:36 Diperbarui: 1 Juli 2023   14:38 316
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Wanita karir sukses adalah wanita yang mampu mengembangkan potensi diri dan berprestasi di bidang pekerjaannya, sekaligus menjaga keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi. Wanita karir sukses tidak hanya fokus pada karirnya, tetapi juga memperhatikan kesehatan, keluarga, hubungan sosial, dan hobi.

Namun, menyeimbangkan pekerjaan dan kehidupan pribadi tidaklah mudah. Banyak tantangan yang harus dihadapi, seperti tekanan kerja, persaingan, konflik, waktu yang terbatas, dan stres. Bagaimana cara wanita karir sukses mengatasi tantangan tersebut? Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda terapkan:

1. Tentukan Prioritas Anda

Setiap wanita karir sukses memiliki prioritas yang berbeda-beda. Ada yang mengutamakan pekerjaan, ada yang mengutamakan keluarga, ada yang mengutamakan diri sendiri, dan ada yang mencoba untuk menyeimbangkan semuanya.

Untuk menentukan prioritas Anda, Anda perlu mengetahui apa yang menjadi tujuan dan nilai Anda dalam hidup. Apa yang membuat Anda bahagia? Apa yang membuat Anda merasa puas? Apa yang membuat Anda merasa bermanfaat? Dengan mengetahui prioritas Anda, Anda bisa menentukan mana yang harus Anda lakukan terlebih dahulu, mana yang bisa Anda tunda, dan mana yang bisa Anda delegasikan atau abaikan.

2. Buat Jadwal yang Realistis

Setelah menentukan prioritas Anda, langkah selanjutnya adalah membuat jadwal yang realistis untuk mengatur waktu Anda. Jadwal ini harus mencakup semua aktivitas yang berkaitan dengan pekerjaan dan kehidupan pribadi Anda, seperti jam kerja, rapat, deadline, tugas rumah tangga, waktu bersama keluarga, waktu bersama teman, waktu untuk diri sendiri, dan waktu untuk hobi.

Jadwal ini harus fleksibel dan bisa disesuaikan dengan kondisi yang terjadi. Jangan membuat jadwal yang terlalu padat atau terlalu longgar. Beri ruang untuk hal-hal yang tidak terduga atau darurat. Jangan lupa untuk memberi waktu istirahat dan relaksasi bagi diri Anda.

3. Batasi Gangguan

Salah satu faktor yang bisa mengganggu keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi adalah gangguan dari luar. Gangguan ini bisa berupa telepon, email, pesan, media sosial, atau orang-orang yang meminta perhatian atau bantuan Anda. Gangguan ini bisa menghabiskan waktu dan energi Anda, serta mengganggu fokus dan produktivitas Anda. Untuk mengurangi gangguan ini, Anda perlu membatasi akses komunikasi Anda saat sedang bekerja atau melakukan aktivitas pribadi.

Misalnya, Anda bisa mematikan notifikasi telepon atau email saat sedang rapat atau mengerjakan proyek penting. Atau Anda bisa mematikan telepon atau media sosial saat sedang berkualitas bersama keluarga atau teman. Jika ada orang-orang yang meminta bantuan atau perhatian Anda saat sedang sibuk, Anda bisa menolak dengan sopan atau memberi janji untuk menghubungi mereka kembali saat Anda sudah selesai.

4. Mintalah Dukungan

Anda tidak bisa melakukan semuanya sendiri. Anda perlu minta dukungan dari orang-orang di sekitar Anda untuk membantu Anda menyeimbangkan pekerjaan dan kehidupan pribadi. Dukungan ini bisa berupa bantuan fisik, emosional, maupun finansial. Misalnya, Anda bisa minta bantuan pasangan, keluarga, atau asisten rumah tangga untuk mengurus anak-anak atau tugas rumah tangga saat Anda sedang bekerja.

Atau Anda bisa minta bantuan rekan kerja, atasan, atau karyawan untuk menyelesaikan pekerjaan atau proyek saat Anda sedang mengalami masalah pribadi. Atau Anda bisa minta bantuan teman, keluarga, atau konselor untuk mendengarkan keluhan atau memberi saran saat Anda sedang stres atau bingung. Dengan adanya dukungan ini, Anda bisa merasa lebih tenang dan tidak sendirian dalam menghadapi tantangan.

5. Jaga Kesehatan Anda

Kesehatan adalah aset yang sangat penting bagi wanita karir sukses. Tanpa kesehatan yang baik, Anda tidak bisa melakukan pekerjaan dan kehidupan pribadi dengan optimal. Oleh karena itu, Anda perlu menjaga kesehatan Anda dengan cara-cara berikut:

  • Makan makanan yang bergizi dan seimbang. Hindari makanan yang berlemak, berminyak, atau mengandung gula berlebih. Pilih makanan yang kaya protein, serat, vitamin, mineral, dan antioksidan. Minum air putih yang cukup setiap hari.
  • Olahraga secara rutin. Olahraga bisa membantu Anda membakar kalori, meningkatkan metabolisme, menjaga berat badan, menguatkan otot dan tulang, meningkatkan sirkulasi darah, mengurangi stres, dan meningkatkan mood. Pilih olahraga yang sesuai dengan kondisi fisik dan preferensi Anda. Lakukan olahraga minimal 30 menit sehari, 3 kali seminggu.
  • Istirahat yang cukup. Istirahat bisa membantu Anda meregenerasi sel-sel tubuh, memperbaiki jaringan yang rusak, meningkatkan sistem imun, mengurangi stres, dan meningkatkan konsentrasi dan ingatan. Pastikan Anda tidur minimal 7 jam sehari dengan kualitas tidur yang baik. Hindari hal-hal yang bisa mengganggu tidur Anda, seperti cahaya, suara, atau gadget.
  • Relaksasi. Relaksasi bisa membantu Anda melepaskan ketegangan otot, menenangkan pikiran, mengendalikan emosi, dan meningkatkan kesejahteraan mental. Ada banyak cara untuk melakukan relaksasi, seperti meditasi, yoga, napas dalam, pijat, aromaterapi, musik, atau hobi. Lakukan relaksasi sesering mungkin atau saat Anda merasa stres.

Dengan menerapkan tips ini, Anda bisa menjadi wanita karir sukses yang bahagia dan sehat. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun