Mohon tunggu...
Giande HIkki
Giande HIkki Mohon Tunggu... -

seorang pengangguran yang demen nulis dan nonton

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Cerpen Anak : Hadiah dari Kakek

6 Maret 2011   03:34 Diperbarui: 26 Juni 2015   08:02 350
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Teng.. teng.. teng.......!!!!" Jam itu berbunyi 12 kali.

Burung kayu di dalam jam pun keluar berkicau, Toni mengamati burung itu, dia melihat kunci yang tergantung di kaki burung, dengan spontan Toni mengambil kunci itu. Diperhatikannya kunci itu, tidak susah untuk mengenalinya, Toni sering melihat kunci itu digunakan Kakek.

" Inikan kunci lemari Kakek, pasti hadiah yang dimaksud kakek ada di dalam lemari kakek. " Pikir Toni. Toni segera menuju kamar kakek, dan membuka lemari yang ada di kamar kakek menggunakan kunci itu. Toni mencari - cari hadiah yang dimaksud kakek. "Horre....." teriak Toni dengan wajah girang. Toni menemukan sebuah kotak yang terbungkus kertas kado diletakan di bagian bawah lemari, di atas kotak itu ada selembar kartu ucapan tertulis

" Untuk: Toni "

Toni segera membuka kotak itu, alangkah terkejutnya dia, ternyata isi kotak itu adalah 3 buah CD. Toni menggaruk -garuk kepala.. " CD apa ini?" Dia kembali memperhatikan cd itu dengan seksama, dilihatnya di masing - masing cd ada label yang tertempel, ada yang tertulis game, program, dan ebook atau buku elektronik. Toni jadi penasaran apa maksud Kakek memberikan cd - cd itu. Kebetulan di kamar Kakek juga ada komputer, Toni segera menyalakannya, Ia sudah sering melihat Kakek menggunakannya, bahkan terkadang dia juga memakainya untuk bermain . Setelah Komputer itu dinyalakan, Toni kembali menemukan masalah lain , di monitor tertulis "password" atau kata kunci yang harus dimasukan terlebih dahulu agar bisa digunakan. Toni segera mencoba - coba beberapa kata yang mungkin digunakan Kakeknya, mulai dari nama Kakek, sampai nama Aktor kesukaan Kakek, tapi hasilnya tetap gagal. Toni mencari - cari petunjuk dalam kamar kakek, dilihatnya komputer itu lagi, "Pilihan bantuan atau hint", Toni memilihnya dan keluarlah kata - kata petunjuk

" Dia yang bersuara merdu di pagi hari "

Toni mulai mengartikan arti petunjuk itu, " Yang bersuara indah di pagi hari??? " mungkin burung pipit ", Toni segera mencoba, tapi "Tetttt.." ternyata salah, "mungkin Burik.." Pikir Toni lagi, "Tettt.." salah lagi. "Apa yang bersuara indah dipagi hari ???" Toni berpikir lagi. Toni memandangi sekeliling kamar Kakek, Dia menemukan foto Kakek waktu masih muda. "Wah Kakek ganteng juga" puji Toni dalam hati.. "Siapa wanita di sebelah Kakek itu??hmm, pasti itu Nenek". Maklum Toni tidak pernah melihat neneknya, karena sudah meninggal sebelum Toni lahir. Toni hanya mengenal neneknya dari cerita kakek. Kakek sering bercerita kalau nenek dulu orangnya periang, waktu muda, Nenek adalah penyanyi panggung, Kakek paling suka mendengar suara Nenek. "Hmmm tunggu dulu dia yang bersuara indah di pagi hari? Mungkin yang dimaksud disini adalah Nenek?Pagi hari maksudnya pasti saat muda, dan Nenek adalah mantan penyanyi pasti suaranya merdu." pikir Toni. Kemudian. Toni mengingat - ingat nama nenek "Kalo tidak salah... Puspa...", "Tetttt" salah ."Bukan - bukan..." , Toni berpikir keras.. mencoba mengingat - ingat "Ah.. Puspita" , Toni segera memasukan kata itu dalam komputer ... .." Berhasillll! " teriak Toni spontan.

Toni segera mencoba cd - cd hadiah dari Kakek. Toni senang sekali ternyata isinya banyak permainan menarik dan kreatif pada cd game, pada cd program ada berbagai program yang membantu sekolah Toni seperti ensiklopedia, ataupun kamus elektronik, dan terakhir pada cd ebook atau buku elektronik isinya berbagai pengetahuan sampai novel asing. Hadiah Kakek memang luar biasa, sangat berharga bagi Toni.

"Terimakasih Kakek.." Kata Toni dalam hati.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun