Contoh kalimat: Rani izin tidak berangkat sekolah karena sakit
2. Saksama
Kata baku: saksama
Kata tidak baku: seksama
Contoh kalimat: Kakak mendengarkan pidato dengan saksama
3. Cedera
Kata baku: cedera
Kata tidak baku: cidera
Contoh kalimat: Marselino absen pada laga kedua akibat cedera
KESIMPULAN
Kata baku dan tidak baku harus kita pelajari mengingat betapa pentingnya unsur ini. Jika sudah mengetahui perbedaan antara kata baku dan tidak baku, akan mudah menentukan pilihan kata yang baik dan benar saat membuat karya tulis yang bersifat formal. Tidak hanya karya tulis, kata baku yang diucapkan secara lisan akan terdengar lebih baik dan sopan. Kekhasan yang dimiliki kata baku dalam bahasa Indonesia juga berpengaruh dalam kewibawaan dan efektivitas bahasa itu sendiri. Oleh karena itu, mempelajari kata baku sangat penting karena menjadi bagian mendasar dari sebuah bahasa sebagai alat pemersatu bangsa.