Puisi sebgai Media Ekpresi Siswa
--- Ridho Hamzah ---
Setiap siswa pasti memiliki pesan, kesan, ide/ gagasan, dan padangannya terhadap tempat sekolahnya. Mereka dapat mengungkapkannya melalui tulisan berbentuk diary (catatan harian), berbentuk sastra seperti prosa (karangan bebas), cerita pendek, puisi, syair, pantun, novel. Ada juga berbentuk berita/ laporan, seperti laporan perjalanan, laporan kegiatan, laporan kunjungan, laporan praktikum, laporan pengamatan/ penelitian, dan laporan hasil baca.
Pada kesempatan ini, sebagian siswa SMP Islam Cendekia Cianjur (SICC) mencurahkan isi hati dan pikirannya berbentuk karya susastra dengan genre puisi. Susastra yang dibuat mereka berupa ungkapan pengalaman jiwanya yang ditimba dari kehidupan di SICC/ di rumahnya, kemudian direka dan disusun dengan bahasa yang indah sebagai sarananya sehingga mencapai syarat estetika yang tinggi.
![Dokumentasi Pribadi](https://assets.kompasiana.com/items/album/2016/12/14/siswi-with-owner-jpg-5851649cc323bd434894b895.jpg?t=o&v=770)
1. Rivan M. Hermayandi (kelas 8 A SICC) dengan judul puisi Nusa Indah Cendekia.Puisi lengkapnya sebagai berikut:
Benar sungguh dan kurasa
Betapa indah dirimu oh … cendekia
Benar sungguh dan kusangka
Betapa elok sekolah ini
Ooh … Cendekia
Kembali teringat masa itu
Di mana, pertama kali melihatmu
Kembali teringat masa itu
Saat aku bukan bagian darimu
Esok lusa aku berjanji
Aku akan menjadi bagianmu
Esok lusa aku berjanji
Kau tak akan hilang dari ingatanku
Mulai hilang saat itu
Di saat aku ditempa olehmu
Mulai hilang saat itu
Di mana tempat ini menjadi ukiran riwayatku
Tak kurasa tak ku sangka
Kita akan berpisah
Tak terhitung jumlah kataku
Untuk mengungkap rasa terima kasihku
2. Naufal Zihni D. (kelas 8 A SICC) dengan judul puisi Cendekia Ku Banggakan. Puisi lengkapnya sebagai berikut:
Teringat lagi masa
Dan kisah ku dulu
Saat ku masih muda
Dan masa ku saat SMP
Aku bersekolah di SMPI Cendekia
Cendekia yang selalu ku banggakan
Lewat internet lah aku tau SMPI Cendekia
Ayah lah menemaniku saat itu
Di sana banyak kenangan indah
Di sana banyak kejadian menarik
Di sana banyak teman pintar
Di sana guru-gurunya baik
Aku merasa bangga bersekolah di sini
Apalagi saat di asrama
Aku merasa senang bersekolah di sini
Apalagi saat di masjid
Aku bangga bersekolah di sini
Aku tidak menyesal berskolah di sini
Meskipun banyak kenganan
Aku akan selalu mengingatnya
3. Rivaldy Aria Murtado (kelas 8 C SICC) dengan judul puisi Penempa Jalan Hidupku. Puisi lengkapnya sebagai berikut:
Ingat masa itu
Di mana tubuhku terbalut putih merah
Ingat masa itu
Di mana diriku tak mengenal cinta
Tak terasa waktu berjalan
Masa itu telah berlalu
Digantikan dengan masa lain
Di mana semua orang berkata lain
Saat semuanya berubah
Ku menemukanmu cendekiaku
Saat semuanya berubah
Jalan hidupku berubah
Ku sungguh bersyukur
Bias mengenalmu cendekiaku
Ku sungguh bersyukur
Bias jadi bagianmu cendekiaku
Terima kasih cendekia
Penempa jalan hidupku
Puisi-puisi tersebut merupakan ekspresi sebagian siswa SICC yang ingin memiliki karya susastra. Mereka mengungkapkan kebanggaanya terhadap SICC, rasa cintanya, dan rasa syukurnya dapat bersekolah di SICC. Mereka juga menyampaikan terima kasihnya kepada lembaga, para guru dan teman-temannya, serta suatu saat mereka akan merasa rindu pada SICC.
Puisi sebgai Media Ekpresi Siswa
--- Ridho Hamzah ---