Mohon tunggu...
Cleo ZafranAlveaho
Cleo ZafranAlveaho Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

Berinovasi sekreatif mungkin

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Begitu Lazimkah Playing Victim di Dunia Sekarang Ini?

22 November 2023   23:52 Diperbarui: 15 April 2024   23:43 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Analisis Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Banyak yang bertanya-tanya "kenapa sih playing victim ini susah diberhentikan? karena korban bisa saja termasuk pihak yang lemah. Dan bisa saja pelaku mampu mencuci otak orang-orang.

Pelaku playing victim berpikir bahwasanya, nasib buruk pelaku disebabkan oleh orang lain.

Ad juga peristiwa yang sedang hot di negara kita. Yaitu penduduk Rohingya yang bertempat ke provinsi Aceh.

Sebenarnya, ada kiat-kiat yang bisa dilaksanakan untuk memberhentikan playing victim ini. Antara lain:
1. pihak yang mendukung pelaku harus sadar bahwa pelaku lah awal puncak masalah
2. Memutuskan hubungan dengan pelaku playing victim
3. Perdamaian segera dilakukan agar permasalahan selesai
4. Kurangi emosi
5. Jauhi kata playing victim itu dari si pelaku

Sebab karena dengan kata itu, pelaku malah menjadi tidak jera.

Kesimpulan dari playing victim ini adalah, tindakan playing victim mampu merugikan diri sendiri dan berdampak buruk bagi orang lain.

Jauhilah yang namanya playing victim itu, karena dapat merugikan siapapun yang terlibat di dalam konflik tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun