Â
PLN terus tingkatkan kesiagaan dan kesigapan untuk menjaga pasokan listrik kepada masyarakat di tengah meningkatnya wabah Coronavirus Covid-19 dengan menerapkan standar yang lebih tinggi terutama pada operasi penyediaan listrik, mulai dari Penyediaan Energi Primer agar tetap bisa menjaga pasokan energi primernya, Pembangkitan memastikan unit pembangkit beroperasi untuk memenuhi kebutuhan listrik, Pengaturan Beban, Transmisi, dan Distribusi yang tentunya harus tetap menjaga pelayanan pasokan listrik ke pelanggan termasuk melaksanakan pekerjaan pemeliharan sesuai jadwal yang telah direncanakan.
"Semua itu kami lakukan untuk memberikan layanan terbaik kepada seluruh pelanggan PLN, kami juga instruksikan kepada seluruh insan PLN agar tetap bertugas menjaga pasokan energi listrik "Ungkap Direktur Utama PLN, Zulkifli Zaini.
Sejak awal maret PLN telah melakukan langkah-langkah preventif terhadap upaya pencegahan penyebaran virus corona.Salah satunya adalah menangguhkan perjalanan kedinasan dan non kedinasan ke luar negeri bagi seluruh pegawai PLN, terutama ke negara terinfeksi virus corona.
Bagi pegawai dan keluarganya yang telah melakukan perjalanan dinas ataupun non kedinasan ke negara-negara terinfeksi, diwajibkan segera melaporkan riwayat perjalanan tersebut melalui email korporat.
Kemudian, pegawai PLN yang telah melakukan perjalanan ke negara-negara dengan orange dan red alert, diwajibkan melakukan prosedur deteksi dini di Puskesmas dan Rumah Sakit setempat.
Selain itu, Perusahaan melakukan pemeriksaan suhu tubuh bagi pegawai dan tamu serta melakukan pengecekan riwayat perjalanan yang dilakukan diseluruh unit PLN dan juga menyediakan logistik Masker, Hand Sanitizer, sarung tangan, thermal gun secara cukup. Tidak cukup sampai disitu, PLN juga melakukan penyemprotan disinfektan di seluruh kantor PLN.
Kini, PLN juga melakukan pemeriksaan kesehatan dan meningkatkan kebersihan lingkungan kerja masing-masing secara rutin kepada Petugas Control Room dan Dispatcher pengelola aliran listrik,serta akan dikontrol riwayat perjalanan pribadi dan anggota keluarganya, dan disediakan angkutan antar jemput dari rumah tinggal ke tempat kerja untuk menghindarkan petugas dari penularan virus Covid-19. Pada unit-unit kerja yang bersifat kritikal tersebut, juga akan disediakan ruang pemeriksaan kesehatan rutin beserta petugas medis dan peralatan pendukungnya.
Selain itu, selama bertugas pada jam kerja, mereka akan mendapatkan makanan sehat dan vitamin tambahan, dan dilarang untuk memasuki area kerja di luar Control Room dan Dispatcher. Sementara itu, PLN juga menambah unit Control System sebagai cadangan (Mirroring) untuk memastikan bahwa pasokan listrik kepada masyarakat tidak terganggu.
"Hal ini dilakukan untuk memastikan seluruh petugas dalam kondisi prima sehingga bisa bekerja maksimal dalam menjaga pasokan listrik bagi masyarakat,"kata Zulkifli Zaini.
Pemeriksaan kesehatan tersebut juga dilakukan bagi petugas Contact Center PLN 123 supaya tetap dapat melayani masyarakat selama 24 jam 7 hari dalam seminggu, untuk berbagai macam layanan dari mulai informasi tagihan rekening listrik, pelayanan pengaduan gangguan dan pelayanan penyambungan baru maupun tambah daya.