Mohon tunggu...
Celestine Patterson
Celestine Patterson Mohon Tunggu... Hoteliers - Hotelier: Hotel Management

🍎Hotelier's Story : Pernak-Pernik Dunia Hospitality (Galuh Patria, 2021). Warna-Warni Berkarir Di Dunia Hospitality (Galuh Patria, 2022). Serba-Serbi Dunia Perhotelan by CL Patterson dkk (Galuh Patria, 2023). Admin of Hotelier Writers Community (9 June 2023 - present)

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Seputar Losmen yang Dikelilingi Melati

12 Agustus 2021   13:25 Diperbarui: 12 Agustus 2021   13:30 599
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Losmen adalah varian dari kelas Hotel Melati (ilustrasi Pixabay gratis)

Terlepas dari penggunaan yang menyimpang dari hotel melati, masih banyak kok pemilik yang memiliki budi pekerti baik.

Salah satu cara mengangkat citra buruk losmen

Anda ingat bisnis hasil bentukan Airy?

Staf akan menyambangi hotel-hotel melati. Pemilik diajak berkolaborasi memajukan usahanya.

Losmen menjadi target penjualannya. Melakukan renovasi sekadarnya. Fokusnya terhadap kualitas kamar serta mengubah sistem reservasi. Sarana penampung keluhan pun tersedia guna menaikkan rating.

Kedua pihak bekerjasama saling menguntungkan. Lalu sistem digiring kepada reservasi kamar digital.

Langkah ini baik, guna mengangkat citra hotel melati yang negatif walau keuntungan yang diperoleh susut.

Sejak Mei tahun lalu, Airy tutup permanen. Penggantinya di aplikasi reservasi online lainnya. Sila temukan.

Sumber bidik layar komentar di Kompasiana - Patter.
Sumber bidik layar komentar di Kompasiana - Patter.

Kalau dahulu losmen Bu Broto menjadi teladan harmonisnya hubungan pemilik dan penghuni, kini sistem digital menjadikan tamu lebih individual. Peradaban telah bergeser, meniru ucapan Prof Felix.

Kalau zaman dahulu Bu Broto pakai kebaya dan konde melayani tamu, kini tamu hanya ditemani seorang satpam. Pemiliknya ngumpet di balik layar CCTV.

Kalau dahulu sapaan Bu Broto sebelum check-out, "Kami tunggu kedatangan Bapak/Ibu. Sudilah singgah kembali di lain waktu."

Kini tamu hanya menyerahkan kunci pada satpam. Lalu duduk sambil order taksi online.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun