Mohon tunggu...
Celestine Patterson
Celestine Patterson Mohon Tunggu... Hoteliers - Hotelier: Hotel Management, Sales Leader, Management Hospitality

🍎Hotelier's Story : Pernak-Pernik Dunia Hospitality (Galuh Patria, 2021). Warna-Warni Berkarir Di Dunia Hospitality (Galuh Patria, 2022). Serba-Serbi Dunia Perhotelan by CL Patterson dkk (Galuh Patria, 2023). Admin of Hotelier Writers Community (9 June 2023 - present)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Bayi-bayi Mungil

26 Januari 2021   14:01 Diperbarui: 26 Januari 2021   14:10 521
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tadi pagi tema saat teduh yaitu perihal bayi Musa yang disimpan dalam keranjang lalu hanyut di sungai Nil.

Hanya ibunda Musa yang menghanyutkan bayi itu agar selamat. Bayi-bayi lain telah terbunuh karena perintah Raja Mesir.

Setelah besar, bayi Musa menjadi seorang Nabi yang mengeluarkan bangsa Israel dari perbudakan di Mesir. Nabi Musa menjadi seorang pemimpin yang membebaskan ribuan budak walau kesukaran menghadang di tengah perjalanan.

Akhir-akhir ini berita pembuangan bayi marak dan selalu ada  di media. Siapa tak sedih melihat bayi mungil tak berdosa diterlantarkan?

Mengapa manusia tega membuang buah hatinya sendiri? Anjing saya saja selalu melindungi anaknya kemana ia pergi. Apalagi jika anak ayam diganggu, saya bisa disosor induknya.

Beberapa alasan mereka melakukannya, saya rangkum dalam kelompok besar walau sederet alasan dalam dot poin, diantaranya :

(*) Akibat hubungan terlarang

Di Jateng, 2 anak SMP berpacaran dimasa akil balik. Putri SMP itu akhirnya hamil dan mereka membuang bayi ke gudang.

Malu terhadap keluarga, tetangga serta masyarakat akhirnya hasrat melenyapkan aibpun dilakukan.

(*) Tiada biaya cukup membesarkan

Seorang ibu dengan 6 anak-anak yang masih kecil-kecil. Kalau di Jawa Barat disebut hamil tunji, artinya setahun hiji (satu). Kali ini melahirkan anak ke-7.

Kelahiran bayi yang tidak diharapkan sebab tiadanya biaya untuk membesarkan.

Penemuan bayi dalam plastik hitam di tempat sampah di area Cilandak - Jakarta terjadi mungkin juga diantara hubungan gelap atau tiada biaya. Kasus ini sedang diselidiki apparat.

(*) Tiada kasih sayang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun