Mohon tunggu...
Celestine Patterson
Celestine Patterson Mohon Tunggu... Hoteliers - Hotelier: Hotel Management, Sales Leader, Management Hospitality

🍎Hotelier's Story : Pernak-Pernik Dunia Hospitality (Galuh Patria, 2021). Warna-Warni Berkarir Di Dunia Hospitality (Galuh Patria, 2022). Serba-Serbi Dunia Perhotelan by CL Patterson dkk (Galuh Patria, 2023). Admin of Hotelier Writers Community (9 June 2023 - present)

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Pohon Natal di Rumah

18 Desember 2020   14:31 Diperbarui: 18 Desember 2020   14:43 793
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
"Semoga terang natal akan tinggal di hati kita dan menjadi terang bagi keluarga dan sesama" (foto CelestineP)

Kelap kelip lampu di pohon cemara sangat indah, warna emas, merah, hijau, biru. Buah-buahan artifisial di pohon semakin menambah semarak bila dipasang pada pohon natal buatan.

Lampu-lampu kecil cukup dipasang pada cemara asli di beranda rumah.

Selain harus mengeluarkan sekitar Rp 2,5 juta untuk pohon cemara kecil, lebih mudah menanamnya sendiri di pekarangan. Hanya memberi tambahan  untaian lampu kecil, jadilah pohon terang nan indah.

Berbeda dengan pohon natal asli, pohon cemara artifisial yang dijual di toko-toko, biasanya dipasang di gereja, mall, mulai ukuran kecil hingga raksasa.

Ada pula tetangga sebelah rumah, keluarga Marty, tidak memasang pohon natal. Katanya cukup memandang pohon natal Susan dari kediamannya.

"I hope Santa Clause is coming to town, mom" ujar Ruth

"Yes, he will, Sweetty"

Dibungkusnya kado-kado natal dengan kertas kado warna-warni. Tetangganya Mrs. Francis beserta cucu-cucu dibelakangnya selalu datang memberikan kado. Disaat itulah mereka saling menukar kado.

"Ding, dong, ding, dong..."

Santa Claus membagikan kado, permen, buku dan mainan kecil untuk James dan Ruth. Dialah Mr. Brown dibalik baju Santa Claus itu. Ia tinggal beberapa blok dari rumah Susan. Bertahun-tahun ia selalu mendatangi semua anak-anak di Colesdown Hill.

"Hello mam"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun