Selama 4 hari di Levuka, walaupun hari libur ada beberapa restoran yang buka hingga jam 10 malam. Salah satu hotel favorit kami adalah Whales Tale Restaurant. Restoran ini termasuk restoran tertua di Levuka. Restoran yang terletak di tengah Kota tepatnya Beach Street menyediakan menu makanan yang cukup komplet, mulai dari Eropa, Fiji sampai Asia. Banyak turis asing atau bulé yang mengunjungi restoran ini. Walaupun hari libur tetap ramai. Restoran ini dimiliki dan dijalankan oleh Helen, bulé kelahiran Levuka. Dulunya Helen bekerja di restoran ini dari sejak berdiri yang dimiliki oleh pasangan ibu dan anak asal Australia yaitu Julia dan Liza Dietrich. Entah mengapa restoran tersebut kini diserahkan kepada Helen.
Kota Levuka dibangun oleh pedagang dan pendatang dari Eropa sekitar tahun 1820 sehingga membuat Levuka menjadi kota termodern di kawasan Pasifik Selatan. Dalam perjalanan waktu, berdatangan kaum misionaris, pembuat kapal, spekulan dan gelandangan yang mengakibatkan populasi penduduknya bertambah sekitar 800 orang pada tahun 1870. Pada tahun 1871 Levuka ditetapkan menjadi Ibu Kota Fiji yang dipimpin oleh seorang Raja bernama Seru Epenisa Cakabau. Setelah Fiji dianeksasi oleh kolonial Inggris tahun 1874, Levuka hanya menjadi Ibu Kota Fiji sampai tahun 1877. Selanjutnya Ibu Kota Fiji dipindahkan ke Suva.
Levuka identik dengan Fiji First atau yang pertama. Koran pertama di Fiji, Fiji Times yang masih beroperasi didirikan di Levuka pada tahun 1860. Kantor pos, sekolah, organisasi sosial, rumah sakit, gedung parlemen dan pemerintah Fiji pertama didirikan di Levuka. Peninggalan sejarah tersebut masih ada dan terjaga sampai sekarang karena Levuka merupakan UNESCO World Heritage Site.