Mohon tunggu...
Cechgentong
Cechgentong Mohon Tunggu... wiraswasta -

Alah Bisa Karena Biasa\r\n\r\nMalu Bertanya Sesat Di Jalan\r\nSesat Di Jalan Malu-maluin\r\nBesar Kemaluan Tidak Bisa Jalan\r\n\r\nPilihan selalu GOLTAM

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Kacang: Alasan Penolakan Uyutku

17 Desember 2010   09:59 Diperbarui: 26 Juni 2015   10:38 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

" Begini saya mendengar kalau saat ini kamu sedang dekat dengan seorang wanita "

" Tahu dari mana ? "

"Sudahlah, jangan tanya. Tinggal jawab saja "

" Ya, Yut. Memang saya sedang dekat dengan seorang wanita dan tahapannya sudah serius "

" Bagus kalau begitu. Uyut senang mendengarnya. Tetapi omong-omong wanita yang dekat dengan kamu saat ini bukan orang Sumedang khan ? "

" Lha emangnya kenapa Yut ? Kok harus Sumedang ? "

Uyut kembali menghisap rokoknya dalam-dalam, kemudian menyeruput kopi pahit panas khas buatan Uyut sendiri.

" Beberapa kali Uyut katakan dan sedikit melarang kepada anak-anak termasuk baik laki-laki maupun perempuan. Ingat kan kamu ? Uyut juga orang Sumedang lho  "

" Yang mana, Yut ? "

" Itu lho Uyut tidak melarang untuk berkenalan berpacaran ataupun menikah dengan orang Sumedang tetapi Uyut tidak mengijinkan. "

" Tidak mengijinkan ? Alasannya, Yut ? "

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun