Pep Guardiola, sang arsitek di balik kesuksesan Manchester City, menegaskan bahwa harapan untuk mempertahankan trofi Liga Premier, Liga Champions, dan Piala FA hampir tidak mungkin.
Namun, ketika musim memasuki fase puncaknya, Manchester City muncul sebagai favorit yang kuat untuk meraih kemenangan di ketiga ajang tersebut.
Apa yang membuat mereka begitu diunggulkan?
Dominasi Musim Lalu
Treble, pencapaian puncak dalam dunia sepakbola Inggris, hanya pernah diraih sekali sebelumnya sebelum Manchester City berhasil melakukannya musim lalu.
Namun, dalam dua musim berturut-turut, City berada di jalur yang tepat untuk mengulangi prestasi tersebut.
Ketika Newcastle United menjadi lawan di perempat final Piala FA, pertandingan tersebut menjadi tonggak penting dalam perjalanan menuju treble.
Kekuatan di Kandang Sendiri
Meskipun Newcastle berhasil mengalahkan City di Piala Carabao dan Liga Premier musim ini, kemenangan tersebut terjadi di kandang mereka sendiri.
Di Stadion Etihad, City menunjukkan dominasi yang tak terkalahkan di hadapan pendukungnya.
Hal ini membuat mereka lebih percaya diri dalam menghadapi tantangan, terutama di kompetisi-kompetisi besar.
Peran Penting Stefan Ortega
Salah satu aspek menarik dari perjalanan City adalah performa Stefan Ortega. Sebagai kiper cadangan Ederson, Ortega telah tampil mengesankan.
Cedera yang dialami Ederson membuka jalan bagi Ortega untuk mengemban peran kunci di tahap akhir musim.
Kemampuannya dalam menguasai bola membuatnya menjadi pilihan yang solid bagi Guardiola, tanpa perlu mengubah gaya permainan tim.
Kesiapan Dalam Menghadapi Tantangan
Meskipun cedera Kevin De Bruyne menjadi sorotan, kekuatan skuat Manchester City tetap tak tergoyahkan.
Dengan jadwal yang padat dan jeda internasional yang harus diikuti, City tetap siap untuk menurunkan tim terbaiknya.
Source: Sky Sports
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H