Terungkap bahwa Vinicius Junior, penyerang andalan Real Madrid, menjadi sasaran nyanyian rasis dari para penggemar Atletico Madrid.
Kejadian ini mencuat menjelang pertandingan penting antara Real Madrid dan Inter Milan dalam babak 16 besar Liga Champions.
Respons cepat datang dari LaLiga, yang menolak tindakan diskriminatif ini dengan tegas.
Melansir dari Sky Sports, LaLiga, liga sepak bola utama Spanyol, telah mengambil langkah tegas untuk menentang perilaku rasis dalam dunia sepak bola.
Mereka akan melaporkan "nyanyian rasis yang menyedihkan" yang ditujukan kepada Vinicius Junior, penyerang Real Madrid, oleh para penggemar Atletico Madrid kepada otoritas hukum Spanyol.
Vinicius Junior, pemain Brasil yang menjadi sasaran pelecehan, telah meminta UEFA, penyelenggara Liga Champions, untuk mengambil tindakan disipliner.
Meskipun pertandingan tersebut berada di bawah yurisdiksi UEFA dan bukan LaLiga, liga tersebut tetap bertindak tegas.
Mereka akan melaporkan insiden tersebut ke Kantor Kejaksaan Kebencian.
Dalam pernyataannya, LaLiga menegaskan komitmennya untuk menjadikan sepak bola sebagai ruang yang bebas dari kebencian.
Mereka akan terus bekerja tanpa henti untuk menindak rasisme, homofobia, kekerasan, dan kebencian, di mana pun dan dalam kompetisi apa pun.