Tidak terasa, kepengurusan PSSI di bawah kepemimpinan Erick Thohir telah melangkah selama satu tahun penuh sejak 16 Februari tahun lalu.
Dalam setahun tersebut, banyak momen bersejarah dan pencapaian yang telah diukir oleh Erick Thohir bersama tim kepengurusan.
Pergantian kepemimpinan dari Iwan Bule kepada Erick Thohir pada Februari tahun lalu membawa angin segar, terutama dalam menantikan prestasi sepak bola di SEA Games.
Setelah menunggu selama 32 tahun, keberhasilan meraih medali emas di SEA Games Manila menjadi kenangan berharga.
Erick Thohir, bersama pelatih Indra Sjafri, Rizki Ridho, dan tim, berhasil meraih medali emas setelah mengalahkan Thailand secara dramatis di babak final.
Meskipun pertandingan itu diwarnai ketegangan dan perkelahian, namun kebahagiaan meraih medali emas menjadi sesuatu yang dinantikan selama ini.
Rencana menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 kemudian batal, tetapi Erick tidak berhenti di situ.
Melalui kerja keras dan upaya lobinya dengan pimpinan FIFA di bawah Gianni Infantino, Indonesia diberikan kesempatan untuk menggelar Piala Dunia U17.
Prestasi sukses sebagai tuan rumah diakui dan dipuji oleh Gianni Infantino, yang memberikan ucapan selamat khusus saat Erick Thohir merayakan setahun kepemimpinannya.
Tim U23 juga mencatat prestasi dengan lolos ke putaran final Piala Dunia U23 di Qatar.
Erick berharap dapat mengulang prestasi yang baik ini dengan harapan lolos ke babak 8 besar.
Di Piala Asia, Timnas Indonesia senior di bawah Shin Tae-yong berhasil lolos dari fase grup untuk pertama kalinya, mengalahkan Vietnam setelah delapan tahun.
Erick Thohir tetap komit untuk membawa Indonesia bersaing di level Asia dan menargetkan pencapaian lebih tinggi, termasuk lolos ke Piala Dunia, seperti dikutip dari YouTube Bung Ropan.
Proyek naturalisasi terus digaungkan untuk memperkuat timnas, dan Erick memiliki rencana pembentukan skuad yang kuat dengan mendatangkan pemain-pemain berkualitas.
Visi Erick juga melibatkan pembinaan usia, termasuk pengembangan sepak bola wanita, perhatian pada usia dini, dan peningkatan kompetisi di level U21 dan U19.
Pembenahan Liga 1 dengan penerapan VAR juga menjadi fokus, dengan harapan dapat meningkatkan kualitas permainan.
Dengan visi yang luar biasa, Erick Thohir berkomitmen untuk mendukung pertumbuhan sepak bola Indonesia di semua tingkatan.
Dengan perjalanan yang menarik Erick Thohir memimpin PSSI Â di tahun pertamanya, harapan untuk kesuksesan yang lebih besar terus mengemuka di masa depan hingga tahun 2027.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H