Di kaki gunung ini, ingin kutulis bait-bait sajak tanpa judul. Tuk sekadar mencurahkan segala rasa yang muncul. Dari hati dan pikiran yang perlahan mulai tumpul.
Kutatap layang-layang. Terbang melayang. Menari dengan riang, bersama sekumpulan burung elang. Yang baru saja keluar dari sarang.
Lalu kupandang ilalang. Bergoyang berdesakan di hamparan padang, luas terbentang. Bagai para remaja sedang asyik menonton konser mega bintang.
Dari kejauhan kulihat para pemetik daun teh. Sesekali mereka saling menoleh. Lalu tertawa lepas, seakan mereka tahu apa yang hari ini akan mereka peroleh.
Itulah separuh potret kehidupan yang Tuhan ciptakan. Tak ada untaian kata yang patut kita ucapkan, selain rasa syukur akan segala kenikmatan yang telah Tuhan berikan.
#CG @Sukabumi, 19-06-2018
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H