Mohon tunggu...
Cecep Gaos
Cecep Gaos Mohon Tunggu... Guru - Guru pecinta literasi

Guru Kota Padi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Yang Berat Itu

15 Februari 2018   18:20 Diperbarui: 15 Februari 2018   18:33 517
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Jangan rindu. Berat. Kamu enggak akan kuat. Biar aku saja" (Dilan)

Kamu bilang yang berat itu rindu. Jangan sampai orang lain merasakannya. Meskipun terasa berat, kamu bersedia menanggungnya. Hebat ya?

Tapi bagiku, yang berat itu ketika kekerasan menimpa dunia pendidikan, sementara tak ada upaya serius yang dilakukan. Kejadiannya terus berulang, tidak terlihat tanda-tanda perbaikan.

Apakah kamu sanggup merasakan duka laranya? Duka lara yang begitu terasa menyayat dada. Apakah kamu mau menanggung kesedihannya? Kesedihan yang meninggalkan bekas irisan luka di jiwa.



#CG @Karawang, 15-02-2018

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun