Aku tak ingin menyalahkan siapapun. Aku tak ingin pula menuduh siapapun, atas segala kebobrokan moralku. Aku tak ingin menyalahkan pola asuh ayah ibuku. Aku tak ingin menghujat sistem pendidikan negaraku. Apalagi aku tak ingin menyalahkan cara mendidikmu.
Guruku...
Itu semua karena diriku. Itu semua semata-mata karena lemahnya akhlak dan imanku. Biar saja ku serahkan segalanya kepada Tuhan Yang Maha Tahu.
Tapi guruku...
Masihkah ku berhak mendapatkan pemberian maaf darimu? Masihkah ku layak mendapatkan ampunan dari Tuhanku? Masihkah ku berhak tuk melanjutkan hidupku? Masihkah kuberhak menggapai masa depanku? Yang masih panjang terbentang di depanku. Dan masihkah ku berhak mendapatkan kembali cinta darimu? Yang terlepas dari genggamanku.
#CG @Karawang, 09-01-2018
*Dramatisasi perasaan, penyesalan dan harapan murid yang diduga penyebab meninggalnya Ahmad Budi Cahyono, guru Kesenian SMAN 1 Torju Kab. Sampang.
Sumber:Â 1
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H