Mohon tunggu...
Rijal Fahmi Mohamadi
Rijal Fahmi Mohamadi Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Traveler | Travel Blogger at catperku.com | Penulis Buku The Traveler Notes : BALI, THE ISLAND OF BEAUTY

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Menjaga Surga Indonesia

24 November 2013   18:48 Diperbarui: 24 Juni 2015   04:44 235
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cinta alam kok corat - coret?

Ramai, tetapi teratur dan enggak kotor sama sekali :) Yang seperti ini harus dicontoh. Untuk kasus Goa Pindul seharusnya bisa dong di atur seperti itu? Para traveler senang bisa menikmati Goa Pindul sampai kapanpun karena terjaga kelestariannya, dan ekonomi para penduduk lokal setempat juga terbantu karena akan selalu ada pengunjung. Bagaimana misalnya jika karena turisme massal yang tidak diatur dengan baik, kemudian ekosistem suatu destinasi wisata menjadi rusak, dan tidak ada lagi yang mau datang. Yang rugi siapa? Vandalisme juga masalah penting yang ikut berperan merubah surga di Indonesia bisa menjadi neraka. Terkesan sederhana sih sebenarnya, cuma corat - coret alay saja untuk meninggalkan jejak dan mengukuhkan kalau saya sudah pernah disana, "I was there!". Hei? Kalau cuma mau pamer saya sudah pernah disana, kenapa enggak foto narsis aja? Toh sekarang teknologi sudah maju, tiap telpon seluler kebanyakan sudah punya kamera sendiri. Selain itu kamera digital nan canggih juga sudah kian menjamur. Tetapi kenapa harus corat - coret dan melakukan vandalisme di alam? Kalau narsis sampai najis dengan kamera digital bisa mudah dilakukan? Ayolah, gunakan logika, jadilah pejalan yang smart, tanpa melakukan vandalisme! Terakhir, yang juga tidak kalah penting, harusnya tiap pejalan selalu ingat dan menjalankan tiga hal yang ini :
  1. Jangan tinggalkan apapun kecuali jejak, dan kenangan manis :)

Jangan ambil apapun kecuali foto narsis sampe najis! Jangan membunuh apapun kecuali waktu dan perasaan galau! Hal yang beratkah melakukan 3 hal sederhana itu? Ya! ketiga hal tersebut memang hal yang kecil dan tidak seberapa, tetapi akan berpengaruh besar terhadap turisme yang berkelanjutan. Yang tentunya akan bisa menjaga surga, tetap menjadi surga di Indonesia. Ngaku cinta Indonesia? Kalian pasti bisa melakukannya :)

Emangnya mau yang seperti ini hilang dari Indonesia? :)

PS : Tulisan ini diikutkan dalam Kompetisi “Lestari Wisata Indonesia” Bersama Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Indonesia Travel). Semoga bisa bermanfaat untuk yang peduli dengan pariwisata berkelanjutan di Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun