Â
- Penambahan lampu-lampu dekoratif.
Dengan adanya penambahan lampu-lampu dekoratif dapat menambah nilai estetika yang ada pada rumah hunian, serta juga menambah daya tarik yang ada di suatu ruangan. Lampu-lampu dekoratif yang dipilih dapat berupa lampu gantung, lampu dinding, lampu strip, dan masih banyak lainnya. Namun perlu diperhatikan juga warna yang digunakan dalam lampu (kuning, crystal white, warm white, cool white, daylight) sesuai dengan kebutuhan pengguna di ruangan tersebut.
Â
- Menghindari dekorasi-dekorasi yang berlebihan.
Dekorasi yang berlebihan pada suatu ruangan tentu bukan merupakan solusi untuk rumah minimalis, karena dekorasi yang berlebihan dapat menimbulkan kesan terlalu ‘ramai’ dan ‘penuh’.Â
Apabila memang ingin mendekorasi ruangan dengan style minimalist maka jangan menggunakan dekorasi yang berlebihan apalagi hingga bertabrakan ketika dilihat.Â
Usahakan pemilihan dekorasi tidak menggunakan warna yang terlalu mencolok, melainkan menggunakan dekorasi dengan warna netral sesuai dengan colour pallete yang ada. Dekorasi tidak melulu seperti lukisan, tanaman, buku-bukuan, dan sejenisnya melainkan juga bisa seperti aksen motif pada sofa, aksen warna pada dinding, dan sejenisnya.
Selain dari tips-tips diatas, tentu juga perlu dipertimbangkan kembali aspek-aspek seperti sirkulasi udara, sirkulasi gerak, pencahayaan hingga ke anggaran masing-masing. Karena tentunya setiap penghuni rumah memiliki standar rumah hunian masing-masing, yang dapat ditentukan kembali kepada selera setiap individu.
Penulis: Catherine Michelle, mahasiswa Desain Interior Universitas Kristen Petra angkatan 2020.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H