Mohon tunggu...
Catherina AileenEdith
Catherina AileenEdith Mohon Tunggu... Apoteker - -

-

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Hubungan Antar Sesama Manusia di Tempat Kerja atau Organisasi

23 Desember 2019   22:48 Diperbarui: 23 Desember 2019   23:06 699
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Meskipun kita harus berusaha membangun dan mempertahankan hubungan kerja yang baik dengan semua orang, ada hubungan tertentu yang perlu mendapat perhatian ekstra.

Misalnya, kita mungkin akan mendapat manfaat dari mengembangkan hubungan baik dengan orang yang memiliki kepentingan utama di organisasi kita. Membentuk ikatan dengan orang-orang ini akan membantu kita memastikan bahwa proyek kerja dan karier kita, tetap di jalur.

Kita perlu mengetahui siapa orang-orang penting yang ada di organisasi kita, oleh karena itu kita perlu menganalisan orang-orang yang memiliki kepentingan, lalu membangun hubungan yang baik dengan orang tersebut dan orang-orang disekitarnya.

Cara Membangun Hubungan Kerja yang Baik

Jadi, apa yang dapat kita lakukan untuk membangun hubungan yang lebih baik di tempat kerja?

  • Develop Your People Skill (Kembangkan Keterampilan Berkomunikasi Antar Manusia), Hubungan yang baik dimulai dengan keterampilan berkomunikasi antar manusia yang baik. Misalnya, seberapa baik kita berkolaborasi, berkomunikasi, dan menangani konflik. Kita dapat mengembangkan keterampilan berkomunikasi antar manusia kita dengan mengembangkan pemahaman diri, berbicar aefektif dan berempati.
  • Identify Your Relationship Needs (Identifikasi Kebutuhan Hubungan Anda), Lihatlah kebutuhan hubungan Anda sendiri. Apakah Anda tahu apa yang Anda butuhkan dari orang lain? Dan tahukah Anda apa yang mereka butuhkan dari Anda?Memahami kebutuhan ini dapat berperan dalam membangun hubungan yang lebih baik.
  • Schedule Time to Build Relationship (Jadwalkan Waktu untuk Membangun Hubungan), Luangkan sebagian dari hari Anda untuk membangun hubungan, meskipun hanya 20 menit, mungkin dibagi menjadi segmen lima menit.Misalnya, Anda dapat mampir ke kantor seseorang saat makan siang, membalas posting orang di Twitter atau LinkedIn, atau meminta seorang rekan untuk minum kopi sebentar.Interaksi kecil ini membantu membangun fondasi hubungan yang baik, terutama jika mereka bertatap muka.
  • Focus On Your EI/EQ (Fokus pada EI/EQ), Kita juga perlu habiskan waktu untuk mengembangkan kecerdasan emosional kita (EI/EQ). Kecerdasan emosional ini antara lain adalah kemampuan kita untuk mengenali emosi kita sendiri, dan memahami dengan jelas apa yang mereka katakan kepada kita. Kecerdasan emosional yang tinggi juga membantu kita dalam memahami emosi dan kebutuhan orang lain.
  • Appreciate Others (Hargai Orang Lain), Tunjukkan penghargaan Anda setiap kali seseorang membantu Anda. Semua orang, mulai dari bos Anda hingga pembersih kantor, ingin merasa bahwa pekerjaan mereka dihargai. Jadi, pujilah orang-orang di sekitar Anda dengan tulus ketika mereka melakukan sesuatu dengan baik. Ini akan membuka pintu bagi hubungan kerja yang hebat.
  • Be Positive (Jadilah Positi), Fokuslah untuk menjadi positif. Kepositifan itu menarik dan menular, dan itu akan membantu memperkuat hubungan kita dengan rekan kerja kita. Tidak ada yang ingin berada di dekat seseorang yang selalu negatif.
  • Manage Your Boundaries (Pahami Batas Anda), Pastikan kita menetapkan dan mengelola batasan dengan benar - kita semua ingin memiliki teman di tempat kerja, tetapi, kadang-kadang, persahabatan dapat mulai memengaruhi pekerjaan kita, terutama ketika teman atau kolega mulai memonopoli waktu kita. Jika ini terjadi, penting bagi kita untuk bersikap tegas tentang batasan-batasan kita, dan kita tahu berapa banyak waktu yang dapat kita curahkan selama hari kerja untuk interaksi sosial.
  • Advoid Gossiping (Hindari Bergosip), Jangan bergosip, "gosip" adalah pembunuh hubungan utama di tempat kerja. Jika kita mengalami konflik dengan seseorang di grup kita, bicarakan langsung dengan mereka tentang masalahnya. Bergosip tentang situasi dengan kolega lain hanya akan memperburuk situasi, dan akan menyebabkan ketidakpercayaan dan permusuhan di antara kita dan rekan kerja kita. Orang lain juga akan melihat kita debagai orang yang tidak dapat dipercaya.
  • Listen Actively (Dengarkan Secara Aktif), Kita perlu berlatih untuk mendengarkan secara aktif saat kita berbicara dengan pelanggan dan rekan kerja kita. Orang menanggapi kepada mereka yang benar-benar mendengarkan apa yang mereka katakan. Berfokuslah pada lebih banyak mendengarkan daripada berbicara, dan kita akan dengan cepat dikenal sebagai seseorang yang bisa dipercaya.

Hubungan yang Sulit

Kadang-kadang, kita harus bekerja dengan seseorang yang tidak kita sukai, atau seseorang yang tidak bisa kita hubungkan. Tetapi, demi pekerjaan kita, penting bagi kita untuk menjaga hubungan profesional dengannya.

Ketika ini terjadi, berusahalah untuk mengenal orang tersebut. Kemungkinan dia tahu betul bahwa kita berdua tidak dalam kondisi yang terbaik, jadi buat langkah pertama untuk meningkatkan hubungan dengan mengajaknya berbincang-bincang dengan tulus, atau dengan mengajaknya makan siang.

Saat kita berbicara, cobalah untuk tidak terlalu tegang dan tertutup. Tanyakan kepadanya tentang latar belakang, minat, dan keberhasilannya di masa lalu. Alih-alih menekankan perbedaan yang dia dan kita miliki, fokuslah untuk menemukan kesamaan yang ada pada dia dan kita miliki.

#resep2019

#hubunganantarsesama

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun