Mohon tunggu...
Wahyu Agung
Wahyu Agung Mohon Tunggu... Penulis - Penggemar (baru) dunia MotoGP

Sedang belajar menulis MotoGP. Website: wahyuagung.id, twitter @waprijadi , email: catatanmotogp@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Balap Pilihan

Preview MotoGP Sachsenring 2019

4 Juli 2019   08:00 Diperbarui: 4 Juli 2019   08:03 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Seri ke 9 MotoGP 2019 akan digelar akhir pekan ini (07/07/2019) di Sirkuit Sachsenring, Jerman. Pekan lalu di Assen Maverick Vinales membawa Yamaha memperoleh kemenangan pertama musim ini. Balapan di Sachsenring yang hanya berjarak satu minggu adalah waktu yang tepat untuk melanjutkan momentum kemenangan.

Namun Sachsenring mempunyai seorang raja. Sejak 2013 (kelas MotoGP) sampai 2018 Sachsenring hanya mengenal satu juara bernama Marc Marquez. Di kelas MotoGP Marquez selalu menang dan mendapatkan pole position saat balapan di Sachsenring. Bahkan saat masih berada di kelas 125cc dan 250 cc Marquez sudah mendominasi sirkuit Jerman tersebut. Marquez adalah King of The Ring.

Apakah pekan ini Marc Marquez akan kembali merajai Sachsenring? Atau Maverick Vinales bisa memutus dominasi The Baby Alien?

Kilas Balik 2017 dan 2018

Pada MotoGP Sachsenring 2017 posisi lima besar menjadi milik pembalap Honda dan Yamaha. Marc Marquez, Jonas Folger (Monster Yamaha Tech 3), Dani Pedrosa, Maverick Vinales, dan Valentino Rossi finish berurutan. Marquez pertama, Folger kedua, dan seterusnya.

Awalnya Marc Marquez mengira perebutan juara Sachsenring 2017 akan terjadi diantara pembalap Honda. Hal ini tak lepas dari hasil kualifikasi dimana para pembalap Honda mendominasi front row. Selain Marquez yang merebut pole position terdapat Dani Pedrosa di posisi start ketiga dan Cal Crutchlow di posisi keempat. Danillo Petruci yang saat itu membela Octo Pramac Racing berada di posisi start kedua sementara pembalap Yamaha dengan posisi start paling bagus adalah Jonas Folger (posisi start kelima).  

Pada kenyataannya hanya seorang Jonas Folger yang mampu memberikan tekanan pada Marquez. Pembalap Jerman ini bahkan sempat memimpin selama 5 putaran. Namun pada akhirnya Folger tak mampu membendung Marquez yang meraih podium pertama.

Sementara itu pada MotoGP Sachsenring 2018 Marc Marquez berbagi podium dengan duo Yamaha Valentino Rossi dan Maverick Vinales. Posisi keempat dan kelima adalah Danillo Petrucci dan Alvaro Bautista.

Jika pada musim 2017 Jonas Folger sempat memipin MotoGP Sachsenring maka musim 2018 ada Jorge Lorenzo. Lorenzo yang saat itu membela Ducati memimpin sejak lap pertama sampai lap ke 12 sebelum akhirnya Marc Marquez mengambil alih.

Valentino Rossi mengakui bahwa keberhasilannya finish kedua di Sachsenring 2018 karena mempelajari balapan Jonas Folger di Sachsenring musim 2017.

Prediksi MotoGP Sachsenring 2019

Sirkuit Sachsenring mempunyai panjang 3,7 kilometer. Lintasan lurus terpanjangnya adalah 700 meter. Sachsenring mempunyai 13 tikungan. 10 tikungan ke kiri dan 3 tikungan ke kanan. Selain banyaknya tikungan ke kiri ciri khas Sachsenring yang lain adalah sirkuit ini arah balapnya berlawanan dengan arah jarum jam!

Marc Marquez akan menjadi 'target' bagi pembalap lain. Perebutan pole position akan menjadi ajang pertarungan pertama sebelum balapan sesungguhnya. Rekor Marquez di Sachsenring menunjukkan bahwa ia adalah pembalap yang paling memahami garis balap sirkuit ini. Marquez akan sangat sulit dikalahkan di sini. Namun di MotoGP semua bisa terjadi.  

Jika melihat balapan terakhir dan apa yang terjadi di Sachsenring musim 2017 dan 2018, pesaing terdekat Marquez kali ini masih akan datang dari pembalap-pembalap Yamaha terutama Maverick Vinales. Vinales membuktikan ucapannya bahwa Yamaha telah menemukan setelan yang tepat dengan menang di Assen pekan lalu. Bukan tidak mungkin akan hadir duel Marquez versus Vinales di Sachsenring 2019. Selain Vinales Fabio Quartararo juga punya peluang besar melanjutkan momentum podiumnya. Valentino Rossi sedang mengalami periode yang buruk, tetapi The Doctor tetap layak diperhitungkan.

Jika Yamaha bisa berbuat banyak, seperti biasa, Suzuki juga mempunyai peluang. Alex Rins bisa menebus kekecewaanya di Assen dengan menggila di Sachsenring. Melihat hasil dua musim terakhir, Sachsenring tampaknya bukanlah sirkuit yang akrab bagi Ducati. Andrea Dovizioso dan Danillo Petrucci harus bekerja ekstra keras untuk mengincar podium.

Pada balapan yang berlangsung sangat cepat semua hal bisa terjadi. Detail kecil akan menjadi pembeda. Pada musim 2018 Marquez dengan cerdik memilih ban belakang soft yang ternyata mampu bertahan dan bekerja dengan sangat baik dalam 30 lap. Pemilihan ban belakang didukung pengaturan ritme balap yang sempurna menjadikan Marquez juara di Sachsenring musim lalu.

Selain pemilihan ban yang tepat hal yang perlu menjadi perhatian adalah, lagi-lagi, cuaca. Kita tentu saja mengharapkan balapan dalam kondisi lintasan kering agar para pembalap dapat mengeluarkan performa terbaik mereka. 

Selepas kemenangan di Sachsenring musim lalu Marc Marquez sempat berujar:

"You can say 'oh another victory at Sachsenring' but it's not another victory; every year I have more pressure, every year it's more difficult.."

Ucapan Marquez ini berarti satu hal, MotoGP Sachsenring 2019 tetap layak ditunggu!

--

Silakan mengunjungi blog saya wahyuagung.id untuk membaca artikel menarik lainnya tentang MotoGP.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Balap Selengkapnya
Lihat Balap Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun