Mohon tunggu...
Catarina Tenny Setiastri
Catarina Tenny Setiastri Mohon Tunggu... Guru - Ibu, guru, dan pejalan.

ig: catarinatenny22 Saya Ibu dan guru, yang memiliki minat melakukan perjalanan ke tempat-tempat baru, yang cenderung senyap. Mengalami dan meresapi dengan berinteraksi dengan orang lokal, dengan penggiat alam atau pejalan lainnya. Destinasi bukan satu-satunya tujuan dalam perjalanannya; ia puaskan dirinya dengan pengalaman baru bersama keluarga, mencari letupan-letupan keajaiban di tiap pengalaman yang singgah. Keajaiban yang ia percaya selalu ada dariNya, yang membuat ia bertumbuh menjadi lebih baik dan lebih berguna, pun tumbuh dalam imannya yang ga seberapa.

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Gunung Sumbing (3): Teman Se-frekuensi dalam Perjalanan

1 Januari 2024   22:59 Diperbarui: 22 Januari 2024   19:19 220
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menghirup hangatnya sunrise Sumbing/Dok Pribadi

Hollaaa...Apa kalian termasuk orang yang suka jalan bareng sama temen lain klo lagi ngetrip? Klo jawabannya iya, berarti kita se-iman nih.

Jalan bareng sama temen memang mengasikkan. Ada yang bisa diajak ngobrol sepanjang perjalanan, ada yang bisa ngasi pertimbangan untuk keputusan-keputusan yang diambil (mau kemana, makan dimana, naik apa), bisa sharing cost sehingga biaya trip jadi lebih murah, dan ini nih yang ga kalah penting... bisa saling foto dan record video.. jadi bisa hasilkan ribuan pose dan ribuan konten untuk di-upload. Pokoknya seruuuu. Topik apapun bisa disulap jadi menarik dan jadi gelak tawa sepanjang perjalanan.

Baca yang pertama ya: Sumbing (1): Kehangatan Warga Lokal Kaliangkrik

Basecamp Nepal van Java/Dok Pribadi
Basecamp Nepal van Java/Dok Pribadi

Tapi wait! Bagaimana jika ini bukan short-trip? Apakah akan semulus dan sesederhana itu? Apakah semua pengalaman bersama akan terbungkus dengan sesuatu yang mengasikkan? Ingin rasanya menjawab YESSS! Tapi sayang sekali jawabannya..... NOOOO! Semakin banyak teman seperjalanan berbanding lurus dengan semakin banyaknya keinginan dan pendapat-pendapat yang berbeda. 

Ada yang suka yang ingin merengkuh semua spot dalam satu waktu, ada yang cukup satu spot dan menikmatinya secara utuh, ada yang melakukan segala cara hanya untuk foto dan konten, ada yang ingin berbaur dengan masyarakat lokal, dan banyak lagi perbedaan-perbedaan yang timbul. 

Baca juga ya: Gn. Sumbing (2): Persiapan Pendakian ke Luar Pulau

Istirahat makan siang di Pos 2/Dok Pribadi
Istirahat makan siang di Pos 2/Dok Pribadi

Nah lho... Trus gimana dong? Apakah kita kan merelakan trip kita jadi garing segaring rengginang? Hahaha, nooo... kita ga perlu kuatir, semua goal trip yang menarik, yang positif, apalagi yang berkontribusi untuk lingkungan atau masyarakat sekitar, selalu akan ada jalan untuk mencapainya. Ini sama halnya ketika kami melakukan perjalanan dan pendakian ke Gn. Sumbing. 

Dari awal, David wanti-wanti pesen untuk cari temen yang sefrekwensi. Bukan melulu tentang kecepatan langkah yang sama loh ya. Tapi lebih ke tentang bagaimana menghabiskan waktu bersama dalam 5 hari perjalanan. Samakah goal kami? Samakah cara untuk mencapainya? Jika keduanya sama, maka gasss...
Yakin ga mau ke Gn. Agung?: Pendakian Gn. Agung, Bali: Superbbb!

Menikmati indahnya puncak Gn. Sumbing/Dok Pribadi
Menikmati indahnya puncak Gn. Sumbing/Dok Pribadi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun