Mohon tunggu...
Casmudi
Casmudi Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Seorang bapak dengan satu anak remaja.

Travel and Lifestyle Blogger I Kompasianer Bali I Danone Blogger Academy 3 I Finalis Bisnis Indonesia Writing Contest 2015 dan 2019 I Netizen MPR 2018

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Menjejak Sejarah Perjuangan Rakyat Bali di Museum Bajra Sandhi

16 Mei 2019   05:13 Diperbarui: 16 Mei 2019   05:51 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Museum Bajra Sandhi yang terletak di kawasan Lapangan Puputan Renon Denpasar (Sumber: dokumen pribadi)

Perjalanan sejarah setiap daerah di Indonesia menarik untuk disimak. Perlu dipahami oleh generasi sekarang dan mendatang. Agar setiap orang tahu bahwa perjuangan generasi tempo dulu berjuang sebaik mungkin untuk kesejahteraan masa sekarang dan mendatang.

Sama halnya dengan Bali yang dijuluki sebagai Pulau Dewata. Keindahan wisata yang mempesona selalu menakjubkan para wisatawan baik dalam maupun luar negeri. Perjalanan sejarah Bali tempo dulu tentu memberikan informasi yang menarik untuk dipahami. Bahkan, perjuangan rakyat Bali dibuat dalam suatu tempat (baca: museum) yang menarik untuk dikunjungi.

Sejarah Bali
Museum Bajra Sandhi adalah museum yang berisi tentang perjuangan rakyat Bali tempo dulu hingga kemerdekaan Indonesia. Museum ini berada kawasan lapangan Puputan Niti Mandala Renon Denpasar. Dan, menjadi tempat wisata edukasi sejarah. Pengunjungnya  dari seluruh dunia.

Menarik, dinamanakan "Bajra" yang berarti genta atau lonceng. Karena museum ini berbentuk seperti lonceng jika dilihat dari kejauhan. Dalam filosofi agama Hindu Bali, Bajra merupakan piranti sakral yang digunakan para "pandhita" (petinggi agama Hindu) dalam setiap upacara.

Museum Bajra Sandhi menjadi tempat wisata menarik saat di bulan Ramadan. Anda bisa menikmati lansekap Kota Denpasar dari ketinggian museum. Jadi, semacam Monas-nya Bali. Kawasan di sekitar museum menjadi tempat yang instagrammable.

Di museum Bajra Sandhi menampilkan sejarah perjuangan rakyat Bali tempo dulu. Di mana, kehidupan para penghuni kerajaan yang ada ditampilkan. Para raja di Bali juga bersitegang melawan para penjajah yang ingin menguasai wilayah kerajaan mereka.

Sisi kehidupan para raja di Bali ditampilkan dalam berbagai ragam foto. Foto-foto asli yang masih hitam-putih menampilkan sisi unik penghuni kerajaan. Ya, anda dibuat melayang jauh untuk menyelami kehidupan mereka.
 

Foto-foto wajah Bali tempo dulu yang menarik untuk disimak (Sumber: dokumen pribadi)
Foto-foto wajah Bali tempo dulu yang menarik untuk disimak (Sumber: dokumen pribadi)
Ada beberapa pejuang nasional yang berasal dari Bali menghiasi  museum ini. Seperti, Patih I Gusti Ketut Djelantik dari Kerajaan Buleleng ditampilkan dengan lukisan foto yang mirip aslinya. Ini menandakan bahwa para kaum bangsawan Bali tempo dulu mempunyai kontribusi besar demi kebebasan dari belenggu penjajahan.  
Patih I Gusti Ketut Djelantik, pejuang Bali dari Kerajaan Buleleng (Sumber: dokumen pribadi)
Patih I Gusti Ketut Djelantik, pejuang Bali dari Kerajaan Buleleng (Sumber: dokumen pribadi)
Foto yang membuat saya terkagum-kagum adalah foto bareng para raja di Bali saat mengadakan musyawarah. Dengan baju kebesaran mereka menggambarkan keunikan dan keragaman budaya.

Saya berpikir bahwa para raja tempo dulu bersemangat untuk menghasilkan sebuah kesepakatan melalui musyawarah. Bukan itu saja, mereka menyadari bahwa di balik perbedaan, persatuan adalah utama.  

Para pembesar raja-raja di Bali dalam sebuah acara musyawarah (Sumber: dokumen pribadi)
Para pembesar raja-raja di Bali dalam sebuah acara musyawarah (Sumber: dokumen pribadi)
Direkomendasikan
Museum Bajra Sandhi menjadi tujuan wisata yang menarik saat bulan Ramadan. Karena, tidak mengeluarkan banyak biaya dan tenaga. Anda justru mendapatkan ilmu dan informasi berharga tentang sejarah Bali. Apalagi, jika anda hobi fotografi maka tempat tersebut bisa menjadi objek menarik.

Tidak sedikit wisatawan baik dalam dan luar negeri yang menggunakan kawasan museum Bajra Sandhi menjadi tempat pre-wedding. Suasana dan desain yang ada menunjukan Bali banget atau style bali.

Apalagi, fasilitas pendukung yang ada di sekitar museum juga tersedia. Di bagian depan pintu masuk telah didirikan patung menarik yang mengandung filosofi "melawan semua kejahatan dan premanisme".

Oleh sebab itu, Museum Bajra Sandhi menjadi tempat wisata yang direkomendasikan buat anda. Bukan hanya saat bulan Ramadan saja tetapi kapanpun. Bisa dikatakan bahwa Museum Bajra Sandhi bisa menjadi ikon wisata Bali khususnya edukasi sejarah. Kurang gereget rasanya, jika anda berwisata ke Bali tanpa mampir di Museum Bajra Sandhi. Jika Bule aja mampir, masa kalian enggak!

Jadi, kalau kalian jalan-jalan ke Bali, anda bisa menyempatkan untuk berkunjung ke Museum Bajra Sandhi. Apalagi, di sekitar museum ini selalu ramai pada hari minggu karena acara "Car Free Day". Asik, bukan hanya dapat sehat dari acara tersebut, anda juga bisa berkunjung untuk mendapatkan ilmu sejarah masa lalu Bali.

Selamat menunaikan ibadah puasa dan berlibur di Bali!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun