Masjid Kampung Jawa ini telah mengalami renovasi dan bergaya modern. Lantai dua dan lantai tiga didesain seperti biasanya. Tidak ada yang unik di bagian ini. Untuk menaikinya, anda menggunakan anak tangga di bagian belakang yang menuju ke setiap lantai masjid.
Saat anda masuk ke lantai satu masjid, anda akan terpukau di bagian depan masjid atau hiasan dinding dekat Imam sholat. Hiasan seni kaca gravir setinggi kurang lebih 7 meter dan Asmaul Husna yang mengelilinginya membuat takjub setiap jamaah sholat. Â Mimbar Khotbah yang terbuat dari unsur kayu berwarna kecoklatan semakin keren untuk dinikmati. Di bagian atasnya terdapat running text sebagai penanda masjid dan waktu sholat.
Warna oranye yang  ada pada pilar-pilar bagian depan terlihat mencolok dibandingkan pilar-pilar yang berwarna putih. Bukan hanya itu di sekitar  pilar-pilar yang berwarna oranye  digelar karpet yang menjadi penanda barisan shaf sholat. Sedangkan, di bagian lainnya dibiarkan polos dengan beralaskan lantai keramik.
Karena penduduk Kampung Jawa mayoritas beragama Islam, maka setiap perayaan Hari Raya Islam dan bulan Ramadhan menjadi semarak. Pada bulan Ramadhan kali ini, diadakan buka bersama setiap harinya. Menjelang buka puasa jamaah sholat yang berasal dari penduduk sekitar dan musyafir memenuhi ruangan masjid lantai 1. Semua jenis menu buka puasa dihidangkan untuk memberikan kenyamanan orang yang berbuka puasa. Â
Menjelajah setiap sudut masjid membuat anda betah di dalamnya. Masjid yang telah menorehkan sejarah Islam di mata dunia menjadi tempat untuk menempa generasi Islam selanjutnya. Karena, setiap generasi akan berganti hingga waktu yang terbatas. Kata pesan bijak dari orang tua dalam sejarah Islam, "ma ta'buduna min ba'di?" (Nak, kalau saya meninggal, kamu mau menyembah siapa nak?). Â Sesungguhnya Allah-lah yang patut disembah dan kepada-NYA manusia akan mempertanggungjawabkan amal perbuatannya ketika di dunia.
Selamat menunaikan ibadah puasa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H